Page 26 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 DESEMBER 2020
P. 26
Judul Upah Nominal Buruh Tani Naik, Upah Riil Turun
Nama Media Suara Pembaruan
Newstrend Upah Buruh Tani
Halaman/URL Pg8
Jurnalis E-8
Tanggal 2020-12-16 04:05:00
Ukuran 74x162mmk
Warna Warna
AD Value Rp 29.304.000
News Value Rp 87.912.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Suhariyanto (Kepala Badan Statistik (BPS)) Upah nominal buruh tani naik tipis 0,15%.
Namun, karena pada November 2020 ini terjadi kenaikan indeks konsumsi rumah tangga di
pedesaan sebesar 0,51 %, maka secara riil upah buruh tani mengalami penurunan 0,36%
Ringkasan
Pada November 2020, upah nominal harian buruh tani nasional mengalami peningkatan sebesar
0.15% dibanding upah buruh tani Oktober 2020, yaitu dari Rp 55.766 menjadi Rp 55.848 per
hari. Sementara itu, upah riil buruh tani mengalami penurunan sebesar 0,36% dari Rp 52.755
menjadi Rp 52.566.
Sebagai informasi, upah nominal adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas
jasa pekerjaan yang telah dilakukan, sedangkan upah riil buruh tani adalah perbandingan antara
upah nominal buruh tani dengan indeks konsumsi rumah tangga perdesaan.
UPAH NOMINAL BURUH TANI NAIK, UPAH RIIL TURUN
Pada November 2020, upah nominal harian buruh tani nasional mengalami peningkatan sebesar
0.15% dibanding upah buruh tani Oktober 2020, yaitu dari Rp 55.766 menjadi Rp 55.848 per
hari. Sementara itu, upah riil buruh tani mengalami penurunan sebesar 0,36% dari Rp 52.755
menjadi Rp 52.566.
Sebagai informasi, upah nominal adalah rata-rata upah harian yang diterima buruh sebagai balas
jasa pekerjaan yang telah dilakukan, sedangkan upah riil buruh tani adalah perbandingan antara
upah nominal buruh tani dengan indeks konsumsi rumah tangga perdesaan.
"Upah nominal buruh tani naik tipis 0,15%. Namun, karena pada November 2020 ini terjadi
kenaikan indeks konsumsi rumah tangga di pedesaan sebesar 0,51 %, maka secara riil upah
buruh tani mengalami penurunan 0,36%," papar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto
dalam konferensi pers secara virtual. Selasa (15/12).
25