Page 41 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 JUNI 2021
P. 41
Judul KemenPPPA dampingi 17 anak korban eksplotitasi di Sikka NTT
Nama Media antaranews.com
Newstrend Pekerja Anak
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/2237090/kemenpppa-dampingi-
17-anak-korban-eksplotitasi-di-sikka-ntt
Jurnalis Devi Nindy Sari Ramadhan
Tanggal 2021-06-28 22:22:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Nahar (Deputi Perlindungan Khusus Anak Kemen PPPA) Kami bersama dengan Dinas
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi NTT, Polda NTT, Dinas Pengendalian
Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A)
Kab. Sikka, Dinas Sosial Kab. Sikka, dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans)
Kabupaten Sikka akan terus melakukan pemantauan dan pendampingan kepada anak-anak yang
menjadi korban
negative - Nahar (Deputi Perlindungan Khusus Anak Kemen PPPA) Usia remaja merupakan usia
mencoba hal-hal baru, sehingga ketika anak terkena masalah mereka mudah stres, karena tidak
dibekali dengan pengetahuan yang cukup dan ketahanan iman yang baik. Oleh karenanya, kami,
serta penanganan dan pendampingan berupa psiko-edukasi dan terapi psikologis bagi anak-anak
korban
neutral - Nahar (Deputi Perlindungan Khusus Anak Kemen PPPA) Kami telah berkoordinasi
dengan Polres Kab. Sikka dan Polda NTT untuk melacak keberadaan empat anak korban tersebut
agar dapat mengikuti proses rehabilitasi dan reintegrasi. Kepada siapapun yang mengetahui
keberadaan anak-anak korban, dan pihak-pihak yang terlibat dalam pelarian ini, kami mohon
untuk segera melaporkan ke kepolisian terdekat, dan penegak hukum dapat menindaknya sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku
Ringkasan
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) bersama pihak-
pihak terkait tengah memantau dan mendampingi 17 anak yang diduga menjadi korban
eksploitasi di sebuah tempat hiburan malam (THM) di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur
(NTT). "Kami bersama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi
NTT, Polda NTT, Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan
dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kab. Sikka, Dinas Sosial Kab. Sikka, dan Dinas Tenaga Kerja
dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sikka akan terus melakukan pemantauan dan
pendampingan kepada anak-anak yang menjadi korban," ujar Deputi Perlindungan Khusus Anak
Kemen PPPA Nahar dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin malam.
40