Page 150 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 150
"Concern kita adalah pada keberangkatan dan pulangnya pekerja migran. Hal ini harus
termonitor dan kita juga harus bisa memprediksi, sehingga kesiapan daerah dapat ditingkatkan,"
tegas Airlangga, Jumat (25/5/2021).
Menurutnya, harus ada Roadmap untuk membantu meningkatkan keterampilan masyarakat di
daerah yang menjadi kantong Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dengan pelatihan yang
dapat melengkapi kebutuhan pelatihan bagi CPMI agar dapat meningkatkan peluang sektor
bekerja di luar negeri. Pada kesempatan tersebut, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia
(BP2MI) menyampaikan berdasarkan data tahun 2020 hampir 120.000 PMI telah memanfaatkan
Program Kartu Prakerja.
"Dengan upskilling melalui prakerja, CPMI akan lebih berkualitas dan memiliki nilai lebih tinggi,"
tutur Airlangga.
Selain memberikan program pelatihan untuk CPMI, BP2MI dan Manajemen Pelaksana Program
Kartu Prakerja juga telah melakukan diskusi terkait fasilitasi pemberian pelatihan kepada Purna
PMI. BP2MI rencananya akan membuka 92 titik layanan pendampingan bagi Purna PMI di seluruh
Indonesia. Layanan pendampingan ini diharapkan dapat mendorong Purna PMI untuk
mengakses Program Kartu Prakerja, sehingga purna PMI dapat memperoleh pelatihan dalam
rangka skilling, reskilling, maupun upskilling. Sehingga akan membantu mereka untuk mendapat
pekerjaan baru di Indonesia, menjaga produktivitas agar tidak jatuh menjadi pengangguran
pasca kepulangan.
Sebagai informasi, Pandemi Covid-19 menyebabkan terjadinya pembatasan penempatan Pekerja
Migran Indonesia (PMI) di beberapa negara pada 2020. Hal tersebut berdampak pada penurunan
jumlah penempatan PMI pada 2020 sebesar 59% dan penurunan remitansi sebesar 17,5%
dibanding 2019.
Pada Maret 2020, pemberlakuan Keputusan Menteri Tenaga Kerja (Keputusan Menaker)
151/2020 tentang Penghentian Sementara Penempatan PMI menyebabkan jumlah penempatan
PMI menurun. Jumlah penempatan mulai mengalami kenaikan ketika Keputusan Menaker
151/2020 dicabut dan diganti dengan Keputusan Menaker 294/2020 tentang Pelaksanaan
Penempatan PMI pada Adaptasi Masa Kebiasaan Baru.
Meski mulai mengalami kenaikan, namun jumlah penempatan PMI masih lebih rendah dibanding
sebelum terjadi Pandemi Covid-19.
149