Page 50 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 FEBRUARI 2021
P. 50

Judul               Sah! Jokowi Ubah Formula Penghitungan Upah Buruh
                Nama Media          detik.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5396323/sah-jokowi-
                                    ubah-formula-penghitungan-upah-buruh
                Jurnalis            Trio Hamdani
                Tanggal             2021-02-21 17:28:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan

              Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mengesahkan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021
              tentang  Pengupahan.  Lewat  payung  hukum  tersebut,  pemerintah  mengubah  formula
              penghitungan upah buruh. Aturan tersebut ditetapkan pada 2 Februari 2021. Mengutip pasal 25
              PP  36/2021,  (1)  upah  minimum  terdiri  atas:  a.  Upah  minimum  provinsi;  b.  Upah  minimum
              kabupaten/kota dengan syarat tertentu. Upah minimum tersebut ditetapkan berdasarkan kondisi
              ekonomi dan ketenagakerjaan.



              SAH! JOKOWI UBAH FORMULA PENGHITUNGAN UPAH BURUH

              Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi mengesahkan Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021
              tentang  Pengupahan.  Lewat  payung  hukum  tersebut,  pemerintah  mengubah  formula
              penghitungan upah buruh. Aturan tersebut ditetapkan pada 2 Februari 2021.

              Mengutip pasal 25 PP 36/2021, (1) upah minimum terdiri atas: a. Upah minimum provinsi; b.
              Upah minimum kabupaten/kota dengan syarat tertentu.

              Upah minimum tersebut ditetapkan berdasarkan kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan.

              Kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan yang dimaksud meliputi variabel paritas daya beli, tingkat
              penyerapan tenaga kerja, dan median upah.

              Sedangkan  upah  minimum  kabupaten/kota  terdapat  syarat  tertentu  meliputi  pertumbuhan
              ekonomi daerah atau inflasi pada kabupaten/kota yang bersangkutan.

              "Data pertumbuhan ekonomi, inflasi, paritas daya beli, tingkat penyerapan tenaga kerja, dan
              median upah bersumber dari lembaga yang berwenang di bidang statistik," demikian bunyi pasal
              25 ayat 5.

              Sementara itu, dalam PP 78/2015 tentang Pengupahan, tepatnya pasal 43 dijelaskan penetapan
              upah  minimum  dilakukan  setiap  tahun  berdasarkan  kebutuhan  hidup  layak  dan  dengan
              memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

                                                           49
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55