Page 103 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 APRIL 2021
P. 103

Judul               Celah Aturan THR
                Nama Media          Solo Post
                Newstrend           Aturan THR 2021
                Halaman/URL         Pg1&4
                Jurnalis            Candra Mantovani
                Tanggal             2021-04-13 07:51:07
                Ukuran              429x356mmk
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 156.156.000

                News Value          Rp 1.561.560.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif


              Ringkasan

              Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah  menerbitkan  surat  edaran  (SE)  yang
              mewajibkan perusahaan membayar tunjangan hari raya (THR) tepat waktu. Namun, masih ada
              celah bagi perusahaan yang ingin menghindari kewajiban. SE ini memberikan dispensasi bagi
              pengusaha yang terdampak pandemi Covid-19 untuk menunda pembayaran THR sampai sehari
              sebelum  hari  raya.  Selain  itu,  ada  fenomena  pemutusan  hubungan  kerja  (PHK)  sebelum
              Ramadan atau Lebaran.



              CELAH ATURAN THR

              JAKARTA-Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menerbitkan surat edaran (SE) yang
              mewajibkan perusahaan membayar tunjangan hari raya (THR) tepat waktu. Namun, masih ada
              celah bagi perusahaan yang ingin menghindari kewajiban. SE ini memberikan dispensasi bagi
              pengusaha yang terdampak pandemi Covid-19 untuk menunda pembayaran THR sampai sehari
              sebelum  hari  raya.  Selain  itu,  ada  fenomena  pemutusan  hubungan  kerja  (PHK)  sebelum
              Ramadan atau Lebaran.

              "Saya perlu sampaikan beberapa hal. THR keagamaan adalah merupakan pendapatan non-upah
              yang  wajib  dibayarkan  oleh  pengusaha  kepada  pekerja    atau  buruh  paling  lama  tujuh  hari
              sebelum hari raya keagamaan tersebut tiba," kata Menaker Ida dalam konferensi pers virtual
              Keinenterian Ketenagakerjaan (Kemenaker), Senin (12/4/2021).

              Hal itu tertuang dalam SE Menaker No. M/6/HK.04/1V/2021 tentang Pelaksanaan Pemberian
              Tunjangan  Hari  Raya  Keagamaan  Tahun  2021  Bagi  Pekerja  /Buruh  di  Perusahaan.  Menaker
              meminta para kepala daerah memastikan perusahaan membayarkan THR kepada pekerja  sesuai
              peraturan perundang-undangan, yakni paling lambat tujuh hari sebelum hari raya.

              Untuk perusahaan yang masih terdampak pandemi Covid-19 dan tidak mampu memberikan THR
              sesuai  waktu  yang  ditentukan,  Menaker  membuat  aturan  baru.  Dia  mewajibkan  pengusaha
              berdialog untuk mencari kesepakatan dengan pekerja . SE tersebut juga menyebut kesepakatan
              itu  harus  dibuat  secara  tertulis.  Pembayaran  THR  juga  hanya  bisa  ditunda  sehari  sebelum
              Lebaran.




                                                           102
   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108