Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 APRIL 2021
P. 44

Pun,  kata  Menaker  Ida,  pemberian  sanksi  administrasi  tersebut  juga  tak  serta  merta
              menggugurkan  kewajiban  perusahaan  untuk  membayarkan  THR  Keagamaan  kepada  pekerja
              atau buruh sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. "Saya kira itu ya sama,"
              tutupnya.

              8.  Buruh  ingatkan  perusahaan  tak  cicil  bayar THR  2021   Presiden Kelompok  Serikat  Pekerja
              Indonesia (KSPI), Said Iqbal, mengapresiasi keputusan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida
              Fauziyah yang mewajibkan pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) 2021 pada H-7 Lebaran
              Idul Fitri 1442 Hijriah.

              Di sisi lain, Iqbal juga mendesak kepada pihak pengusaha agar mematuhi ketentuan tersebut,
              dengan cara tidak membayar THR secara setengah-setengah sambil dicicil.

              "Di  situ  dinyatakan  dalam  surat  edaran  bahwa  THR  tahun  2021  wajib  dibayar  penuh  oleh
              pengusaha kepada buruhnya, dan dilakukan H-7 sebelum hari raya, dan tidak boleh dicicil," ujar
              Iqbal dalam siaran videonya kepada Senin (12/4/2021).
              "Tuntutan tentang THR yang tidak boleh dicicil ini secara seirama dengan tuntutan KSPI dan
              buruh Indonesia, yang disampaikan hari ini 12 April 2021, yaitu membayar THR untuk tidak dicicil
              untuk tahun 2021," tegasnya.

              Oleh  karenanya,  dia  menambahkan,  kelompok  serikat  buruh  meminta  seluruh  pengusaha  di
              Indonesia untuk mematuhi surat edaran Menaker tersebut.

              "Bagi pengusaha yang tidak mampu di situ dinyatakan berunding secara Bipartit dengan serikat
              buruh atau perwakilan buruh dengan melampirkan, memberikan laporan pembukuan keuangan
              perusahaan yang merugi 2 tahun. Bilamana itu tidak ada, maka wajib membayar THR tahun
              2021 ini secara penuh dan tidak dicicil," pintanya.

              Menurut  dia,  THR  yang  dibayarkan  secara  penuh  akan  meningkatkan  daya  beli  (purchasing
              power)  dari  kaum  buruh.  Sehingga  turut  meningkatkan  konsumsi  dan  berdampak  pada
              pertumbuhan ekonomi yang bisa kembali positif.

              "Oleh karena itu, kami minta pengusaha mematuhi Surat Edaran Menaker tentang THR 2021,
              dan Kementerian Ketenagakerjaan memberikan tindakan law enforcement, penegakan aturan
              apabila ada pengusaha yang tidak mematuhi surat edaran," kata Said Iqbal.






























                                                           43
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49