Page 183 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 FEBRUARI 2020
P. 183

Title          OMNIBUS LAW RUU CIPTA KERJA HARUS KONEKSI DANA PENSIUN
               Media Name     kumparan.com
               Pub. Date      19 Februari 2020
                              https://kumparan.com/syarif-yunus/omnibus-law-ruu-cipta-kerja-harus-ko neksi-dana-
               Page/URL
                              pensiun-1ss3vAw2O7O
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive












               Omnibus Law khususnya RUU (Rancangan Undang-Undang) Cipta Kerja yang kini
               telah diserahkan Pemerintah ke DPR RI memasuki babak baru. Bisa jadi, inilah
               momentum DPR RI untuk mengundang partisipasi publik untuk menerima masukan
               dan pemikiran terkait isu ketenagakerjaan secara lebih komprehensif. Sehingga niat
               baik hadirnya RUU Cipta Kerja menjadi lebih efektif dan benar-benar tetap berpihak
               pada pekerja di Indonesia.

               Berangkat dari realitas itulah, Asosiasi DPLK (Dana Pensiun Lembaga Keuangan)
               menekankan pentingnya Omnibus Las RUU Cipta Kerja harus tetap berkoneksi
               dengan industri dana pensiun yang sudah berjalan selama ini. Karena selain menjadi
               alternatif pendanaan imbalan pasca kerja pekerja, industri dana pensiun pun saat ini
               telah melayani lebih dari 4,7 juta pekerja di Indonesia dan mengelola aset lebih dari
               Rp. 291 trilyun per Desember 2019. Seperti diketahui, industri dana pensiun saat ini
               pun berpijak pada UU No. 11/1002 tentang Dana Pensiun.

               Maka sebelum diundangkan, RUU Cipta Kerja dalam Omnibus Law atau bahkan
               Peraturan pemerintah (PP) turunannya nanti harus memperhatikan keberadaan
               industri dana pensiun yang selama ini telah berkontribusi dalam menjaga stabilitas
               pembayaran manfaat pensiun dan imbalan pasca kerja di sektor ketenagakerjaan.
               Secara konkret, RUU Cipta Kerja pun harusnya meng-akomodir poin penting dalam
               pendanaan pensiun atau imbalan pasca kerja melalui mekanisme dana pensiun,
               yaitu:

               1. Segala bentuk pembayaran imbalan pasca kerja yang menjadi kewajiban
               pengusaha atau pemberi kerja dapat berasal dari program dana pensiun.

               2. Program dana pensiun secara sukarela yang diikuti pengusaha atau pemberi kerja
               dapat dikompensasikan sebagai bagian pembayaran segala bentuk pengakhiran
               hubungan kerja.

               Oleh karena itu, Omnibus Law RUU Cipta Kerja yang akan memuat sejumlah
               perubahan bagi kompensasi ketenagakerjaan perlu melibatkan industri dana pensiun
               yang selama ini memiliki kompetensi dalam urusan program pensiun dan imbalan
               pasca kerja.





                                                      Page 182 of 185.
   178   179   180   181   182   183   184   185   186