Page 31 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 NOVEMBER 2020
P. 31

Judul               Mewaspadai Hoax UU Cipta Kerja
                Nama Media          Ekonomi Neraca
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         Pg2
                Jurnalis            Opini
                Tanggal             2020-11-18 05:30:00
                Ukuran              129x191mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 6.450.000

                News Value          Rp 19.350.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif




              Ringkasan
              Pemerintah  telah  menunjukkan  keterbukaannya  dalam  hal  mendiskusikan  UU  Cipta  Kerja.
              Namun, disinformasi dan kontroversi yang sudah terlanjur ramai tersebar rupanya melahirkan
              keresahan tersendiri. Masyarakat pun diimbau untuk mewaspadai hoax seputar UU Cipta Kerja
              yang dapat mendistorsi informasi dan memicu keresahan.”

              Sementara  itu,  Pengamat  Ketenagakerjaan  dari  Universitas  Gajah  Mada  (UGM)  Profesor  Ta-
              juddln  Noer  Effendi  mengatakan  kurangnya  komunikasi  ini  menjadi  salah  satu  kekurangan
              Pemerintah  dalam  menyusun  Omnibus  Law.  Hal  ini  membuat  banyak  pihak  yang  menolak
              undang-undang ini meski tidak mengetahui isinya.



              MEWASPADAI HOAX UU CIPTA KERJA

              Pemerintah  telah  menunjukkan  keterbukaannya  dalam  hal  mendiskusikan  UU  Cipta  Kerja.
              Namun, disinformasi dan kontroversi yang sudah terlanjur ramai tersebar rupanya melahirkan
              keresahan tersendiri. Masyarakat pun diimbau untuk mewaspadai hoax seputar UU Cipta Kerja
              yang dapat mendistorsi informasi dan memicu keresahan.”

              Mahfud MD selaku Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam),
              menyayangkan terkait ramainya kabar palsu atau hoax di media sosial seputar UU Omnibus Law
              Cipta Kerja.

              Ia menegaskan bahwa pemerintah tidak menolak akan adanya diskusi-diskusi untuk menjelaskan
              masalah  mengenai  undang-undang  Cipta  Kerja  tersebut.  Tetapi  datanya  harus  akurat,  tidak
              berangkat dari hoax.

              Mahfud  pun  berharap,  lembaga  penyiaran  dapat  membantu  pemerintah  dalam  upaya
              menjernihkan informasi seputar UU Cipta Kerja kepada masyarkat. Hal tersebut bisa dilakukan
              melalui penyebaran siaran iklan layanan masyarakat
              Sementara itu, Pengamat Ketenagakerjaan dari Universitas Gajah Mada (UGM) Profesor Tajuddin
              Noer Effendi mengatakan kurangnya komunikasi ini menjadi salah satu kekurangan Pemerintah



                                                           30
   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36