Page 169 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 169
Judul Kemenaker Keluarkan Aturan Keringanan Iuran Jaminan Sosial
Ketenagakerjaan
Nama Media merdeka.com
Newstrend Diskon Iuran BPJS Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://www.merdeka.com/uang/kemenaker-keluarkan-aturan-
keringanan-iuran-jaminan-sosial-ketenagakerjaan.html
Jurnalis Merdeka
Tanggal 2020-09-09 17:16:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sebanyak 40 persen pekerja yang di survei
mengaku mengalami penurunan pendapatan, di antaranya 9 persen mengakui pendapatannya
turun hingga di atas 50 persen
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Dalam kondisi itu Pemerintah perlu hadir
dengan langkah yang tepat, dengan memberikan hak peserta BPJS Ketenagakerjaan atas
manfaatnya, selama masa pandemi ini pemerintah memberi relaksasi melalui penyesuaian yang
ada di PP 49/2020 yang ditetapkan presiden pada 31 Agustus 2020
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan resmi meluncurkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun
2020 tentang Penyesuaian Iuran Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Selama Bencana Non
alam Penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Sebelumnya PP tersebut telah
ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 31 Agustus 2020.
KEMENAKER KELUARKAN ATURAN KERINGANAN IURAN JAMINAN SOSIAL
KETENAGAKERJAAN
Merdeka.com - Kementerian Ketenagakerjaan resmi meluncurkan Peraturan Pemerintah (PP)
Nomor 49 Tahun 2020 tentang Penyesuaian Iuran Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
Selama Bencana Non alam Penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Sebelumnya PP
tersebut telah ditandatangani Presiden Joko Widodo pada 31 Agustus 2020.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan hasil survei online LIPI, Pusat Litbang
Kemnaker dan Lembaga Demografi UI yang dilakukan periode 24 April hingga 2 Mei 2020
menunjukkan, dampak pandemi dirasakan oleh pekerja maupun pengusaha pemberi kerja.
168