Page 264 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 OKTOBER 2020
P. 264
BPJAMSOSTEK: 12,4 JUTA REKENING PEKERJA AKAN TERIMA SUBSIDI GAJI
RP600.000 PER BULAN
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek, Agus Susanto melaporkan telah
menyerahkan 12,4 juta nomor rekening kepada Kementerian Ketenagakerjaan untuk Tahap 1-5
dalam program pemberian subsidi gaji/upah untuk pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta.
"Rekening yang masuk hingga saat ini sebanyak 14,8 juta, jadi kami diberikan amanah untuk
mengumpulkan rekening para calon penerima bantuan subsidi upah ini yang paketnya untuk
15,7 juta, hingga saat ini jumlah rekening yang masuk di BP Jamsostek berhasil kita kumpulkan
sebanyak 14,8 juta," kata Agus dalam konferensi Pers Laporan Perkembangan Bantuan Subsidi
gaji/Upah secara virtual, Kamis (1/10).
Dari rekening yang masuk tersebut pihaknya telah melakukan validasi secara berlapis-lapis, yakni
validasi dengan perbankan, validasi sesuai persyaratan Kementerian Ketenagakerjaan, dan
validasi lainnya agar bantuan tersebut tepat sasaran.
"Kita melakukan validasi dengan perbankan dan kita lihat dari 14,8 juta ini tersebar di 127 bank
kita lakukan validasi apakah rekeningnya masih aktif atau rekeningnya ditutup, apakah nama
dan nomor rekening sesuai dengan yang tercatat di bank, kita bandingkan dengan yang kita
terima, akhirnya kita mendapatkan data ada 2,4 juta yang tidak valid," jelasnya.
Sehingga dari 14,8 juta tersebut diperoleh hasil akhir 12,4 juta nomor rekening yang valid atau
berhak mendapatkan bantuan subsidi gaji dari Pemerintah sebesar Rp600.000 untuk 4 bulan dari
September hingga Desember 2020.
Diserahkan dalam Lima Tahap Dari data yang valid 12,4 juta tersebut pihaknya sudah
menyerahkan kepada Kemnaker dalam 5 tahap, yakni tahap I sebesar 2,5 juta rekening, tahap
II 3 juta, tahap III 3,5 juta, tahap IV 2,8 juta.
Sementara untuk tahap V diserahkan dalam dua kali pada 29 September sebanyak 578.230 dan
tanggal 30 September tahap kelima susulan sebanyak 40.358. Sehingga total data yang sudah
BP Jamsostek serahkan sebanyak 12.418.588 nomor rekening.
Demikian dari data tersebut dari batch I dan IV ada pengembalian data yang dikembalikan dari
Kemnaker kepada BP Jamsostek untuk diperbaiki, yaitu dari batch pertama dikembalikan
sebanyak 15.000 kemudian batch 2 ada 4.000, batch ke 4 ada 148.000.
"Saya ingin sampaikan bahwa dari target 15,7 juta jumlah rekening yang bisa kita kumpulkan
dalam 3 minggu ini sebanyak 14,8 juta, kemudian yang kita serahkan kepada Kemenaker 12,4
juta dan yang tidak kami serahkan artinya ini kita drop karena regulasi tersebut sebanyak 2,4
juta Saya kira demikian," pungkasnya.
Reporter: Tira Santia Sumber: Liputan6.com [idr] Diserahkan dalam Lima Tahap...
263