Page 471 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 AGUSTUS 2020
P. 471
Hal ini mengingat masih separuh dari total keseluruhan pekerja di Indonesia yang menjadi
peserta di BPJS Ketenagakerjaan.
"Ini mendorong agar kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan semakin baik, karena kalau diliat dari
datanya kurang dari separuh pekerja kita yang jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa program bantuan subsidi upah bagi pekerja
bergaji di bawah Rp 5 juta akan cair pada akhir Agustus 2020.
"Kalau yang ini tadi untuk yang masih bekerja juga akan diberikan bantuan. Tapi yang ikut dalam
BPJS Ketenagakerjaan insya Allah dalam seminggu dua minggu ini sudah akan keluar," kata
Presiden.
Program bantuan subsidi upah tersebut untuk melengkapi bantuan kepada masyarakat. Sebelum
program subsidi upah, telah digulirkan program bansos tunai kepada masyarakat lapisan bawah,
bansos tunai dana desa, pembebasan biaya listrik bagi pelanggan listrik 450 Va dan subsidi 50
persen bagi pelanggan lisitrik 900 va bersubsidi.
Selain itu terdapat Bansos Produktif bagi 13 juta UMKM, serta Bantuan Modal Kerja Darurat bagi
pedagang kecil sebesar Rp 2,4 juta.
"Ini di luar yang 10 juta program kartu pra kerja," kata presiden.
Menurut Presiden bantuan tersebut diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat. Apabila
masyarakat memiliki daya beli maka konsumsi domestik akan ikut terdongkrak.
"Sehingga kita harapkan pertumbuhan ekonomi secara nasional akan tumbuh lebih baik dari
kuartal kemarin," katanya.
Presiden meminta Satuan Tugas di daerah baik itu Gubernur, bupati, ataupun wali kota untuk
mengecek langsung kondisi di lapangan.
Bantuan harus dipastikan tepat sasaran, sehingga tidak ada masyarakat lapisan bawah
kekurangan sembako.
"Kita memiliki kemampuan memberikan itu kepada masyarakat, tolong disampaikan kalau ada
hal yang perlu dibantu pemerintah pusat," pungkasnya.
470