Page 11 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 11

"Insya Allah dalam seminggu, dua minggu ini, ini sudah akan keluar," lanjut dia.

              Setiap pekerja nantinya menerima bantuan dengan nilai Rp 600.(XX per bulan selama empat
              bulan  berturut-turut,  sehingga  totalnya  adalah Rp  2,4  juta.  Banhian  tersebut  akan  langsung
              ditransfer ke rekening setiap pekerja dalam dua tahap. Total ada 15,7 juta karyawan atau pekerja
              yang memenuhi syarat untuk menerima bantuan ini. Anggaran yang digelontorkan pemerintah
              untuk program ini mencapai Rp 37,7 triliun.

              Jokowi berharap bantuan tersebut menggenjot perekonomian Indonesia yang terkontraksi atau
              minus 5,32 persen pada kuartal 11-2020. "Kita harapkan pertumbuhan ekonomi secara nasional
              ini akan tumbuh lebih baik dari kuartal yang kemarin," ucap dia.

              Deputi  Direktur  Bidang  Hubungan  Masyarakat  dan  Antar  Lembaga  BPJS  Ketenagakerjaan
              Irvansyah Utoh Banja mengatakan, pihaknya saat ini tengah mendata penerima insentif beserta
              nomor rekeningnya dari perusahaan pemberi kerja.

              "Kantor cabang sekarang lagi mengumpulkan data nomor rekening peserta tersebut via HRD
              (perusahaan pemberi kerja)," jelas Utoh dikonfirmasi. Selasa (11/8).

              "Data yang disampaikan BP Jamsostek kepada pemerintah merupakan data peserta aktif dengan
              upah  di  bawah  Rp  5  juta,  betdasirkan  upah  pekerja  yang  dilaporkan  dan  tercatat  di  BP
              Jamsostek," kata dia.

              Meski pendataan dilakukan BP Jamsostek, lanjut Utoh, data karyawan swasta penerima bantuan
              langsung tunai tersebut akan diverifikasi pemerintah agar benar-benar tepat sasaran.

              "Pemerintah  juga  akan  melakukan  validasi  ulang  terkait  data  yang  disampaikan  oleh  BP
              Jamsostek untuk memastikan bantuan ini tepat sasaran. Hal ini dilakukan karena sumber dana
              bantuan subsidi gaji ini berasal dari alokasi anggaran dari pemerintah," ujar Utoh.
              Pihaknya berharap, selama proses pendataan penerima bantuan Rp 600.000 untuk karyawan
              swasta tersebut, pihak perusahaan bisa proaktif menyediakan data peserta BPJamsostek yang
              bisa menerima BLT (BLT untuk gaji di bawah 5 juta atau bantuan pemerintah gaji dibawah 5
              juta).

              "Saat  ini  BI'  Jamsostek  dalam  proses  mengumpulkan  data  nomor  rekening  peserta  yang
              memenuhi kriteria dimaksud melalui kantor cabang di seluruh Indonesia," ungkap Utoh.

              "Diharapkan  pemberi  kerja  (perusahaan)  dan  tenaga  kerja  ikut  proaktif  menyampaikan  data
              nomor rekening dimaksud sesuai skema dan kriteria pemerintah," tambah dia.

              Utoh juga meluruskan informasi keliru yang beredar di masayarakat, di mana syarat menerima
              bantuan tunai salah satunya dengan mendatangi kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan dengan
              membawa fotokopi buku tabungan dan kartu kepesertaan.

              "Itu tidak benar. Dorong HRD-nya untuk report nomor rekening," terang Utoh.
              Untuk  menjalankan  BLT  ini,  pemerintah  menggunakan  data  yang  tercatat  di  BPJS
              Ketenagakerjaan. Pemerintah pun mengatakan, ada sekitar 13,8 juta tenaga kerja formal dengan
              gaji di bawah Rp 5 juta yang teidaftar di BPJS Ketenaga kerjaan. (a h f/kom -pas.com)









                                                           10
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16