Page 21 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 21

Judul               Non ASN hingga Pekerja yang Tunggak Iuran BP Jamsostek Dipastikan
                                    Dapat Bantuan Rp 600.000
                Nama Media          palembang.tribunnews.com
                Newstrend           Santunan Pegawai Swasta
                Halaman/URL         https://palembang.tribunnews.com/2020/08/12/non-asn-hingga-
                                    pekerja-yang-tunggak-iuran-bp-jamsostek-dipastikan-dapat-bantuan-
                                    rp-600000
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2020-08-12 07:43:00
                Ukuran              0

                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif


              Narasumber

              neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Jadi kalau dia tidak mengiur karena nunggak itu kita masih
              bisa tolerir karena dia sebenarnya masih peserta BPJS (Ketenagakerjaan)

              positive  -  Ida  Fauziyah  (Menteri  Ketenagakerjaan)  Jadi  sepanjang  dia  menjadi  peserta  BPJS
              (Ketenagakerjaan) meskipun nunggak kira-kira begitu, tetap kita cover dan kita hitung menjadi
              penerima program subsidi gaji



              Ringkasan

              Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah  , memastikan pesera BPJS Ketenagakerjaan atau BP
              Jamsostek  yang  menunggak  iuran,  tetap  mendapatkan  bantuan  pemerintah  Rp  600.000  per
              bulan.

              Pihaknya masih menoleransi terhadap peserta yang menunggak iurannya.



              NON ASN HINGGA PEKERJA YANG TUNGGAK IURAN BP JAMSOSTEK DIPASTIKAN
              DAPAT BANTUAN RP 600.000

              SRIPOKU.COM, JAKARTA  --  Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah  , memastikan pesera BPJS
              Ketenagakerjaan  atau  BP  Jamsostek  yang  menunggak  iuran,  tetap  mendapatkan  bantuan
              pemerintah  Rp  600.000  per  bulan.  Pihaknya  masih  menoleransi  terhadap  peserta  yang
              menunggak iurannya.
              "Jadi kalau dia tidak mengiur karena nunggak itu kita masih bisa tolerir karena dia sebenarnya
              masih peserta BPJS (Ketenagakerjaan)," kata Menaker, di Jakarta, Selasa (11/8/2020), seperti
              dikutip dari Kompas.com.



                                                           20
   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26