Page 26 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 AGUSTUS 2020
P. 26

Kepala  BPJS  Ketenagakerjaan  Kantor  Cabang  Pembantu  (KCP)  Tulungagung  Gatot  Prabowo
              mengatakan,  hingga  kini  pihaknya  masih  tenis  melakukan  validasi  dan  pendataan  nomor
              rekening  penerima  subsidi  melalui  bagian  human  resource  development  (HRD)  setiap
              perusahaan

              "Sampai  kini  proses  pendataan  masih  terus  berjalan.  Target  kami  dapat  selesai  dalam
              mingguini," jelasnya kemarin (11/8).

              Gatot menjelaskan, sesuai aturan, ada beberapa syarat pekerja dapat menerima subsidi tersebut
              Antara  lain  pekerja  tersebut  merupakan  WNI  yang  terdaftar  di  BPJamsostek,  status
              kepesertaannya  pun  harus  aktif,  serta  rutin  membayar  im  an.  Pekerja  tersebut  jugahams
              memiliki  rekening  tank  yang  aktif!  Sebab,  bantuan  akan  langsung  ditransfer
              keiekeningpenerimaupahmasing-masing. "Calon penerima subsidi ini juga tidak boleh tercatat
              sebagai peserta program kartu prakerja," imbuh Gatot.

              Untuk itu, dia mengimbau bagi I IRD di setiap perusahaan untuk melakukan updating data. Baik
              melalui  online  maupun  manual.  Sebab,  sesuai  dengan  tupoksinya,  pihaknya  hanya  akan
              memverifikasi data-data yang sudah di-update HRD masing-masing. Termasuk data pegawai
              yang  menerima  upah  di  bawah  Rp  5  juta  per  bulan,  berdasarkan  data  upah  pekerja  yang
              dilaporkan oleh pemberi kerja dan tercatat di BPJS Ketenagakerjaan.

              Disinggung mengenai kendala di lapangan, Gatot mengatakan, sejauh ini masih banyakkarya-
              wan  yang  belum  memiliki  rekening  bank.  Untuk  itu,  pihak  perusahaan  sebaiknya  segera
              melakukan perbaikan, mengingat batas waktu pendataan pada 14 Agustus mendatang. "Karena
              kami hanya melihat data yang dilaporkan saja, selanjutnya pemerintah yang akan menentukan,"
              terangnya.

              Berdasarkan data yang dihimpun Koran ini, tercatat sebanyak 20.394 karyawan yang tercatat
              aktif sebagai peserta BPJamsostek. Jumlah ini berasal dari 1541 perusahaan. Namun jumlah
              tersebut masih dalam proses validasi dan verifikasi.

              Sementara itu, dikutip dari video conference di kantor presiden pada Senin lalu (10/8), Menteri
              Ketenagakerjaan Ida I'auziyah mengatakan, pemerintah memastikan jumlah penerima program
              subsidi  masih  terus  bertambah.  Dari  sebelumnya  13.870.496  pegawai,  menjadi  15.725.232
              pegawai Untuk itu, penambahan sasaran penerima juga berimbas pada anggaran yang semula
              Rp  33,1 triliun,  menjadi  Rp  37,7  triliun.  Dia  pun  menegaskan,  hanya pekerja  yang terdaftar
              sebagai  peserta  BPJamsostek  sebelum  30  Juniyangdapatmengikud  program  BSU.  "Karyawan
              atau buruh yang telah terdaftar di BPJamsostek sebelum 30 Juni yang dapat mengikuti program
              BSU ini," tegasnya, (nda/ed/rka)

              caption :

              ANTRE:  Peserta  BPJamsostek  mengurus  dokumen  di  ruang  pelayanan  kantor  BPJS
              Ketenagakerjaan kemarin (11/8).

              SIAPA saja PENERIMA BANTUAN SUBSIDI upah (bsu)?

              Calon  penerima  BSU  tidak  tercatat  sebagai  peserta  program  kartu  prakerja.  Pegawai  yang
              menerima upah di bawah Rp 5 juta per bulan.
              I Berdasarkan data upah pekerja yang dilaporkan pemberi kerja dan tercatat di BPJS Ketenaga-

              Pekerja  non-ASN  dan  non-BUMN  yang  terdaftar  sebagai  peserta  BPJamsostek.  Status
              kepesertaan aktif dan rutin membayar iuran. Pekerja memiliki rekening bank yang aktif.

              SUMBER BPJS KETENAGAKERJAAN KCP TULUNGA6UNO

                                                           25
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31