Page 585 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 OKTOBER 2020
P. 585
Jumisih menyatakan serikat buruh akan melakukan konsolidasi terlebih dahulu.
"Kita akan konsolidasi dalam waktu dekat. Potensi untuk turun lagi, untuk turun demo lagi sangat
besar. Terlebih teman-teman di daerah berharap ini terus berlanjut proses perlawanannya ini,"
kata Jumisih kepada CNNIndonesia. com , Jumat (9/10).
Ia belum bisa merinci tanggal aksi demonstrasi itu akan digelar kembali. Ia hanya mengatakan
bahwa gerakan demonstrasi yang digelar kemarin (8/10) menolak omnibus law sangat besar
karena diikuti oleh wilayah-wilayah di hampir seluruh Indonesia.
Aksi selanjutnya, kata Jumisih, juga akan besar di beberapa daerah dengan menyuarakan
aspirasi yang sama, yakni menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
"Kita liat potensi gerakan terakhir ini, di daerah-daerah melakukan hal yang sama. Ini bukan hal
yang tak mungkin. Kita sanggup untuk melakukan konsolidasi untuk aksi selanjutnya," kata
Jumisih.
Selain itu, Jumisih mengaku kecewa pemerintah sama sekali tak menanggapi substansi yang
dituntut kelompok buruh dalam demo tolak Undang-undang Cipta Kerja. Pemerintah, kata dia,
harusnya menyerap aspirasi para demonstran untuk membatalkan UU Cipta Kerja ketimbang
melakukan tindakan represif kepada para demonstran.
"Enggak ada sikap pemerintah terkait tuntutan kita. Pemerintah malah pendekatan kekerasan.
Kita minta A diberi B," kata Jumisih.
Diketahui, aparat kepolisian banyak menangkap dan bertindak represif terhadap para
demonstran UU Cipta Kerja yang digelar di banyak wilayah Indonesia kemarin.
Jumisih lantas menyayangkan adanya aksi represif aparat tersebut. Ia menyatakan tindakan
represif dan penangkapan yang dilakukan aparat justru berpotensi memancing amarah
masyarakat secara luas.
"Nanti malah perlawanannya semakin banyak," kata dia.
Senada, Ketua KPBI, Ilhamsyah menyatakan aksi-aksi para buruh untuk membatalkan UU Cipta
Kerja di beberapa kota di Indonesia akan terus berlanjut. Meski demikian, Ia belum bisa
memastikan apakah aksi tersebut akan masif dan besar seperti yang digelar pada Kamis (8/10)
kemarin.
"Dan saya bilang [aksi demonstrasi] akan terus berlanjut," kata Ilhamsyah.
Diketahui demo menolak pengesahan Omnibus Law Cipta Kerja berjalan sangat masif hampir di
seluruh Indonesia kemarin (8/10). Aksi turun ke jalan ini merupakan rangkaian mogok nasional
yang dilakukan kelompok buruh usai UU Cipta Kerja disahkan oleh DPR, Senin (5/10) lalu.
(rzr/bmw).
584