Page 125 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 MEI 2021
P. 125
Judul Strategi Menaker Ida Fauziyah Kurangi Angka Pengangguran
Nama Media liputan6.com
Newstrend Strategi Mitigasi Sektor Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://www.liputan6.com/bisnis/read/4549907/strategi-menaker-ida-
fauziyah-kurangi-angka-pengangguran
Jurnalis Tira Santia
Tanggal 2021-05-04 20:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sistem informasi pasar kerja kita harus
didorong lebih kuat lagi. Setidak-tidaknya menuju sistem pasar kerja ideal seperti di Korea
Selatan yang memliki lima karakteristik. Yaitu relevan, handal, efisien, berfokus pada klien, dan
komprehensif
Ringkasan
Hasil studi Bappenas dan Bank Dunia (2020) menunjukan bahwa Sistem Informasi Pasar Kerja
(SIPK) Indonesia berada pada tingkat dasar menuju menengah. SIPK Indonesia saat ini masih
belum optimal, belum ideal, serta terbatas. Oleh karena itu, dibutuhkan upaya membangun SIPK
yang ideal untuk mempercepat upaya pengurangan pengangguran dan memperluas kesempatan
kerja.
STRATEGI MENAKER IDA FAUZIYAH KURANGI ANGKA PENGANGGURAN
Jakarta Hasil studi Bappenas dan Bank Dunia (2020) menunjukan bahwa Sistem Informasi Pasar
Kerja (SIPK) Indonesia berada pada tingkat dasar menuju menengah. SIPK Indonesia saat ini
masih belum optimal, belum ideal, serta terbatas. Oleh karena itu, dibutuhkan upaya
membangun SIPK yang ideal untuk mempercepat upaya pengurangan pengangguran dan
memperluas kesempatan kerja.
Permasalahan pasar kerja di Indonesia yakni mismatch lulusan pendidikan dengan dunia kerja,
job matching yang kurang efisien, kurangnya jumlah tenaga kerja yang sesuai kebutuhan kerja,
dan rendahnya produktivitas tenaga kerja.
"Sistem informasi pasar kerja kita harus didorong lebih kuat lagi. Setidak-tidaknya menuju sistem
pasar kerja ideal seperti di Korea Selatan yang memliki lima karakteristik. Yaitu relevan, handal,
efisien, berfokus pada klien, dan komprehensif," ujar Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah,
Selasa (4/5/2021).
124