Page 31 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 31
Judul Serikat Pekerja BUMN Dukung UU Cipta Kerja
Nama Media Rakyat Merdeka
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg10
Jurnalis Jar
Tanggal 2020-10-20 04:24:00
Ukuran 118x241mmk
Warna Warna
AD Value Rp 53.100.000
News Value Rp 159.300.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Arief Poyuono (KETUA Umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu) Teman-
teman pekerja di BUMN sudah paham isinya. Karenanya kami tidak akan terprovokasi, ikut demo
positive - Arief Poyuono (KETUA Umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu) Dari
seluruh pekerja BUMN itu, 60 persen lebih, mereka ber-status kontrak dengan PKWT. Undang -
Undang Cipta Kerja memberikan kepastian
negative - Arief Poyuono (KETUA Umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu) Dengan
adanya Undang-Undang Cipta kerja, perusahaan tidak bisa lagi memperkerjakan buruh selama
tiga tahun tanpa status yang pasti. Setelah kerja dua tahun, perusahaan harus memberikan
keputusan
positive - Erick Thohir (Menteri Badan Usaha Milik Negara) Undang-Undang ini memberikan
perlindungan tambahan berupa dana kompensasi bagi pekerja yang di-Pl IK
Ringkasan
Serikat pekerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan mendukung Undang-Undang
Cipta Kerja (UU Ciptaker).Mereka memandang, regulasi itu lebih baik dibandingkan UU tentang
Ketenagakerjaan.
KETUA Umum Federasi Serikat Pekerja (FSP) BUMN Bersatu, Arief Poyuono mengaku, pihaknya
sudah mempelajari isi UU Ciptaker. Ditegaskannya, pihaknya tidak setuju regulasi itu dianggap
hanya berpihak kepada pelaku usaha saja.
SERIKAT PEKERJA BUMN DUKUNG UU CIPTA KERJA
Serikat pekerja Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyatakan mendukung Undang-Undang
Cipta Kerja (UU Ciptaker).
Mereka memandang, regulasi itu lebih baik dibandingkan UU tentang Ketenagakerjaan.
30