Page 36 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 36
Judul Tegas Melawan Sindikat Human Trafficking
Nama Media Jawa Pos
Newstrend PMI Ilegal
Halaman/URL Pg11
Jurnalis WIR
Tanggal 2020-10-20 03:56:00
Ukuran 271x186mmk
Warna Warna
AD Value Rp 150.405.000
News Value Rp 752.025.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Kemudian, kami membawa Titin dan enam orang
CPMI ke kantor BP2MI. Hasil penggerebekan ini juga kami laporkan ke Bareskrim Polri. Kami
ingin Bareskrim Polri serius memberikan hukuman yang bisa menimbulkan efek jera,
negative - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Kenapa sindikat pengiriman ilegal PMI sulit disentuh?
Saya tegaskan bahwa mereka adalah pengusaha yang dibekingi atribut kekuasaan.
Saya selalu katakan ada oknum TNI, Polri, imigrasi, kedutaan besar, Kementerian Tenaga Kerja,
dan mungkin BP2MI yang bermain
positive - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Makanya, peperangan melawan sindikat tersebut
harus dilakukan. Meskipun, kami sadar tidak cukup kekuatan. Karena itu, kami memerlukan
dukungan lembaga dan kementerian lain
Ringkasan
Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) pada Sabtu malam (17/10) menggerebek
tiga tempat penampung calon pekerja migran Indonesia (CPMI) di Kecamatan Plumbon,
Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dari penggerebekan tersebut, BP2MI menemukan 25 CPMI.
Mereka dijanjikan bakal diberangkatkan ke Taiwan dan Polandia.
Kepala BP2MI Benny Rhamdani menerangkan, tiga tempat penampungan tersebut dikelola Titin
Marsinih. Dalam aksinya, Titin mengaku bekerja sama dengan perusahaan PT Lintas Cakrabuana.
"Kemudian, kami membawa Titin
TEGAS MELAWAN SINDIKAT HUMAN TRAFFICKING
Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) pada Sabtu malam (17/10) menggerebek
tiga tempat penampung calon pekerja migran Indonesia (CPMI) di Kecamatan Plumbon,
Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dari penggerebekan tersebut, BP2MI menemukan 25 CPMI.
Mereka dijanjikan bakal diberangkatkan ke Taiwan dan Polandia.
35