Page 82 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 82

Secara umum, pemerintah mencatat ada 42 hoaks yang beredar di sosial media. Sebaliknya,
              menurut  Asfinawati,  pemerintah  menjadi  pihak  yang  menyebarkan  disinformasi  karena
              melakukan pembodohan mengenai penjelasan UU Cipta Kerja. Menanggapi Asfinawati, Johnny
              dengan  tegas  menolak  pemerintah  adalah  penyebar  dis-informasi  berpegang  pada  dokumen
              yang disepakati dengan DPR pada tingkat I.

              Derasnya penolakan di jagat maya dan demonstrasi berlanjut dengan gugatan ke Mahkamah
              Konstitusi (MK). Setidaknya sudah ada tiga gugatan yang didaftarkan ke MK. Ada dua gugatan
              uji materiil dan satu gugatan uji formil yang didaftarkan ke MK terkait UU Cipta Kerja.

              Gugatan pertama muncul dari dua pekerja yang menyoal Pasal 59, Pasal 156 Ayat (2) dan Ayat
              (3),  Pasal  79  Ayat  (2)  huruf  b  dan  Pasal  78  Ayat  (1)  huruf  b  UU  Cipta  Kerja  Kluster
              Ketenagakerjaan. Berlakunya UU Cipta Kerja dinilai tak memberi perlindungan dan kepastian
              hukum bagi para pemohon terkait status kepegawaian.

              Ada pula gugatan dari Dewan Pimpinan Pusat Federasi Serikat Pekerja Singaperbangsa (DPP
              FSPS)  yang  menyoal  ketentuan  Pasal  59  UU  Cipta  Kerja  terkait  PKWT.  Gugatan  ketiga  dari
              Gerakan  Masyarakat  Pejuang  Hak  Konstitusi  yang  mengajukan  permohonan  uji  formil.
              Pembentukan  UU  Cipta  Kerja  dinilai  tak  sesuai  dengan  UU  Nomor  15  Tahun  2019  tentang
              Pembentukan Peraturan Per Undang-undangan.

              Drama UU Cipta Kerja masih akan berlangsung panjang karena berlanjut di persidangan MK.
              Gugatan berbagai pihak ke MK tampaknya masih akan bertambah seiring ramainya pembahasan
              di media sosial dan aksi demonstrasi jalanan. (LITBANG KOMPAS)

              Derasnya penolakan di jagat maya dan demonstrasi berlanjut dengan gugatan ke Mahkamah
              Konstitusi (MK). Setidaknya sudah ada tiga gugatan yang didaftarkan ke MK. Ada dua gugatan
              uji materiil dan satu gugatan uji formil yang didaftarkan ke MK terkait UU Cipta Kerja.










































                                                           81
   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87