Page 517 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 AGUSTUS 2020
P. 517

Jokowi juga mengundang perwakilan para pekerja yang menerima bantuan dari berbagai profesi.
              Mulai dari perawat rumah sakit, guru honorer, pemadam kebakaran honorer hingga pasukan
              oranye.

              Jokowi  juga  sempat  berbincang  dengan  para  perwakilan  penerima  bantuan  itu.  Evisonia
              Simbolon, perawat RS ditanya pertama kali oleh Jokowi. Sambil terisak dia bercerita beratnya
              menjalani hidup karena gajinya dipotong.

              "Sebelumnya  saya  pribadi  mengucapkan  terima  kasih  kepada  bapak  pemerintah  dan  BP
              Jamsostek yang sudah memberikan kepada kami semua yang membutuhkan bantuan. Karena
              saya pribadi dengan adanya COVID-19 ini kita memang sangat mengalami kesulitan. Kita juga
              di perusahaan seperti di RS juga mengalami penurunan. 1 bulan itu pun kita setiap karyawan itu
              mendapatkan namanya cuti di luar tanggungan. Jadi kita setiap bulan itu dipotong gaji. Jadi
              dengan bantuan subsidi upah ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
              bapak  pemerintah,  bapak  Jokowi  dan  BP  Jamsostek,"  ucapnya,  dilansir  dari  akun  Youtube
              Sekretariat Presiden, Kamis (27/8/2020).

              Evisonia mengaku akan menggunakan uang bantuan tersebut untuk kebutuhan transportasi dan
              kebutuhan sehari-harinya.

              Sementara Guru Honorer, Budi Rahayu mengaku pengeluaran selama masa pandemi tambah
              besar. Sebab sejak COVID-19 menyerang, metode belajar dilakukan secara online.

              "Dengan adanya pandemi COVID-19, adanya perubahan cara belajar mengajar. Tentu segala
              kegiatan itu dilaksanakan di rumah. Otomatis akan mempengaruhi perekonomian kita di rumah.
              Terutama  untuk  saya  pribadi  yang  masih  tinggal  di  kontrakan  tentu  berpengaruh  kepada
              pembayaran listrik air, karena aktivitas kita setiap hari ada di rumah. Selanjutnya penambahan
              mungkin untuk biaya operasional, untuk membeli kuota," tuturnya.








































                                                           516
   512   513   514   515   516   517   518   519   520   521   522