Page 30 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 MARET 2021
P. 30
Judul Pekerja Migran di Saudi Bisa Ganti Pekerjaan Tanpa Lapor Majikan
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Pekerja Migran
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/dunia/745723/pekerja-migran-di-saudi-
bisa-ganti-pekerjaan-tanpa-lapor-majikan
Jurnalis WIR
Tanggal 2021-03-14 23:48:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Riyadh, Arab Saudi mengumumkan reformasi pada sistem ketenagakerjaan Kafala dan
menyatakan pekerja migran akan dapat beralih pekerjaan tanpa izin majikan. Pada November
2020 lalu, Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial mengumumkan rencana
untuk mengamendemen sistem Kafala. Para pekerja yang terikat pada satu majikan dengan
sendirinya dapat memperbarui atau menghentikan status tempat tinggal dan pekerjaan mereka
di negara tersebut.Kelompok hak asasi menyatakan sistem tersebut membuat pekerja, terutama
mereka yang bekerja di bidang konstruksi dan yang melakukan pekerjaan rumah tangga, rentan
terhadap pelecehan oleh majikan.
PEKERJA MIGRAN DI SAUDI BISA GANTI PEKERJAAN TANPA LAPOR MAJIKAN
Riyadh, Arab Saudi mengumumkan reformasi pada sistem ketenagakerjaan Kafala dan
menyatakan pekerja migran akan dapat beralih pekerjaan tanpa izin majikan.
Seperti dilaporkan Al Jazeera, Minggu (14/3), reformasi aturan ketenagakerjaan yang telah lama
ditunggu-tunggu di Saudi ini akhirnya diberlakukan.
Pada November 2020 lalu, Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial
mengumumkan rencana untuk mengamendemen sistem Kafala. Para pekerja yang terikat pada
satu majikan dengan sendirinya dapat memperbarui atau menghentikan status tempat tinggal
dan pekerjaan mereka di negara tersebut.
Kelompok hak asasi menyatakan sistem tersebut membuat pekerja, terutama mereka yang
bekerja di bidang konstruksi dan yang melakukan pekerjaan rumah tangga, rentan terhadap
pelecehan oleh majikan.
Laporan tentang majikan yang menyita paspor pekerja, memaksa bekerja dengan jam kerja yang
berlebihan, dan menolak untuk membayar gaji, bukanlah hal yang aneh.
Di bawah sistem kerajaan yang direvisi, pekerja migran dapat berganti pekerjaan setelah kontrak
kerja mereka berakhir.
29