Page 43 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 MARET 2021
P. 43
ini disampaikannya saat menyampaikan Roadmap Reformasi Birokrasi di BLK Padang, Sumatera
Barat.
"Ini salah satunya untuk mendorong mereka menjadi tenaga profesional," jelas Anwar dikutip
Dalam keterangan tertulis, Minggu (14/3/2021).
Dengan melakukan reformasi birokrasi, lanjut Anwar, Kemnaker lebih fokus Dalam mengelola
dan membina SDM ASN Ketenagakerjaan yang bekerja di Kemnaker, kementerian/lembaga lain,
maupun pemerintah daerah.
Anwar menguraikan empat jabatan fungsional yang pembinaannya dilakukan di Kemnaker
adalah instruktur, pengawas ketenagakerjaan, mediator, dan pengantar kerja. Keempat jabatan
fungsional tersebut adalah jabatan SDM yang dibutuhkan oleh dunia ketenagakerjaan.
"Ini adalah jabatan fungsional yang memang sangat dibutuhkan di ketenagakerjaan. Sehingga
bukan hanya ada di Kementerian saja tenaga profesional ini berada, tapi juga di kementerian
lain, lembaga pemerintah lain, termasuk di pemerintah daerah," kata Anwar.
Anwar mengatakan dengan penerapan jabatan fungsional, para ASN khususnya yang ada di
Kemnaker terpacu untuk bekerja lebih keras, kreatif, dan inovatif.
"Karena kalau jadi fungsional itu tergantung diri kita, kita rajin atau enggak. Kalau tidak rajin,
sejak masuk sampai selesai ya di situ terus," sebut Anwar.
Sementara itu, reformasi BLK bertujuan untuk menjadikan pelatihan vokasi melalui BLK sebagai
ikon Kemnaker. Dalam menjalankan hal ini, Kemnaker menerapkan 6R yaitu reformasi
kelembagaan, redesain substansi pelatihan, revolusi SDM, revitalisasi fasilitas dan sarana
prasarana, rebranding BLK, dan relationship.
"Saya ingin kita semakin bangga, semakin senang, untuk bekerja di tempat ini. Sehingga kita
semakin memberikan yang terbaik bagi BLK, utamanya Kemnaker," cetus Anwar.
(fhs/ega).
42