Page 37 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 NOVEMBER 2020
P. 37

RPP itu, pertama beleid Perjanjian Kerja Waktu Tertentu, Alih Daya, Waktu Kerja dan Waktu
              Istirahat, dan Pemutusan Hubungan Kerja; RPP Pengupahan. Kedua, RPP Tenaga Kerja Asing.
              "Dua RPP ini sudah dibahas melibatkan para stake holder yakni pemerintah, buruh dan pebisnis,"
              ujar Ida kepada KONTAN, akhir pekan lalu.

              Ketiga, mengenai Jaminan Kehilangan Pekerjaan. Di antara ketiga rancangan beleid Jaminan
              Kehilangan  Pekerjaan  adalah  program  baru  dalam  Badan  Penyelenggara  Jaminan  Sosial
              Ketenagakerjaan  (BPJamsostek).  Aturan  ini,  kata  Ida  masih  dibahas  pemerintah.  Ida
              memastikan, pembahasan juga akan dilakukan secara tripartit. "Jadi tidak benar, pembahasan
              RPP pekerja atau buruh tidak dilibatkan," terang Ida.

              Sesuai  dengan  Pasal  46E  ayat  1  UU  Cipta  Kerja,  pemerintah  akan  memberikan  jaminan
              kehilangan  pekerjaan  lewat  BP  Jamsostek.  Adapun,  sumber  pendanaan  jaminan  kehilangan
              pekerjaan berasal dari modal awal pemerintah, dan rekomposisi iuran program jaminan sosial.

              Tenaga  Ahli  Utama  Kedeputian  III  Kantor  Staf  Presiden  (KSP)  Fajar  Dwi  Wisnuwardhani
              mengatakan, dalam PP tentang JKP nantinya akan ada skema bagi pekerja dan buruh yang di
              PHK untuk bisa dapat; pekerjaan lagi.

              "Pekerja didorong untuk melakukan peningkatan skill melalui pelatihan dan mendapat jaminan
              pendapatan bulanan dalam periode tertentu," ujar dia, Senin (16/11).
              Hanya Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) tetap menolak UU Cipta Kerja. Presiden
              KSPI  Said  Iqbal  mengatakan,  bersama  KSPSI  AGN  dan  32  federasi  dari  konfederasi  lainnya
              melakukan penolakan UU itu. "Kami minta UU Cipta Kerja dibatalkan," Ujar Said Iqbal.

              Basith Bardan











































                                                           36
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42