Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 NOVEMBER 2020
P. 44

Program  sosialisasi  dan  konsultasi  publik  ini  akan  menggandeng  seluruh  K/L  yang  menjadi
              penanggung  jawab  teknis  dari  semua  sektor  di  UU  Cipta  Kerja.  Pemerintah  Daerah,  semua
              Asosiasi Usaha. Serikat Pekerja, para Ahli dan Praktisi terkait, seluruh media dan para Akademisi
              di Perguruan Tinggi seluruh Indonesia, serta semua komponen masyarakat yang diharapkan
              akan memberikan masukan substansi RPP dan RPerpres turunan UU Cipta Kerja.

              "Pemerintah menyiapkan program sosialisasi dan konsultasi publik atas semua RPP dan RPerpres
              turunan  UU  Cipta  Kerja,  guna  memberikan  pemahaman  yang  jelas  dan  lengkap  kepada
              masyarakat,  supaya  masyarakat  yang  akan  memberikan  masukan  sudah  memahami  terlebih
              dahulu substansinya, sehingga masukan yang diberikan bisa lebih fokus dan substantif," tutur
              Susiwijono.

              Sementara  itu,  Tenaga  Ahli  Utama  Kedeputian  III  Kantor  Staf  Presiden  (KSP),  Fadjar  Dwi
              Wisnuwardhani, memastikan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) bagi pekerja diatur dalam PP
              turunan UU Cipta Kerja.

              Menurut dia. nantinya JMP akan menyertakan skema bagi pekerja dan buruh untuk mendapatkan
              pekerjaan kembali. "Bentuknya pelatihan dan bantuan finansial selama waktu tertentu. Bahkan
              ada  kemungkinan  pada  JKP  akan  disertakan  skema  untuk  mempercepat  pekerja  yang
              bersangkutan untuk kembali bekerja, berupa akses informasi pasar kerja," kata Fadjar.

              Melalui  skema  yang  ada,  lanjut  Fadjar,  pekerja  didorong  untuk  melakukan  peningkatan  skill
              melalui pelatihan dan mendapat jaminan pendapatan bulanan selama periode waktu tertentu.
              Sesuai  amanat  UU  11  tahun  2020  tentang  Cipta  Kerja,  jaminanan  kehilangan  pekerjaan
              diselenggarakan  oleh  Badan  Penyelenggara  Jaminan  Sosial  Ketenagakerjaan  (BPJS  TK)  dan
              Pemerintah Pusat. [HER/LEN/J-9]











































                                                           43
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49