Page 51 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 NOVEMBER 2020
P. 51
tantang Zaman Imam mengaku sangat ingin berkontribusi nyata dari dalam asosiasi dengan
membantu menyumbangkan ide ide atau terobosan-terbosan untuk mencarikan solusi terkait
permasalahan anggota-anggota Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) yang
semakin hari semakin kompleks.
"Tantangan-tantangan kekinian, saya lihat sangat komplek, saya pasti menyiapkan terobosan-
terobosan agar tata kelola, penempatan, iklim usaha rekan rekan saya di P3MI (Perusahaan
Penempatan Pekerja Migran Indonesia) tetap kondusif dan produktif, jadi melanjutkan yang
bagus dan berinovasi menciptakan hal-hal yang baru yang tepat dengan zamannya," janjinya.
Kendati demikian, Imam juga akan mengkoreksi dan menyempurnakan segala kebijakan yang
dianggap kurang baik. Imam tidak memungkiri ada beberapa program APJATI yang dinilai
kurang maksimal dan tidak berdampak baik bagi anggota. "Harap dicatat. Saya juga akan
mengkoreksi dan menyempurnakan program yang belum maksimal. Saya berusaha membuat
terobosan program-program strategis yang sesuai tantangan zaman," katanya.
Imam juga menyebut, kalau pekerja migran Indonesia sering disebut sebagai pahlawan devisa,
maka P3MI layak disebut sebagai pejuang pahlawan devisa. "Mereka (PMI) tidak akan bisa
sampai keluar negeri kecuali ada yang memperjuangkan mereka sampai keluar negeri, yaitu
P3MI (Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia). Jadi, selayaknya ketika ada pahlawan
devisa, maka ada pejuang pahlawan devisa yaitu P3MI yang ada semua itu ada dibagian asosiasi
APJATI," tandasnya.
Musywarah Nasional Apjati rencananya akan digelar pada tanggal 26 hingga 28 November
mendatang, di Bandung, Jawa Barat. Agenda empat tahunan ini akan memperebutkan kursi
Ketua Umum Apjati 2020-2024.
50