Page 59 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 AGUSTUS 2021
P. 59
Jombang, Senin (30/08). [arif yulianto] Jombang, Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab secara
resmi menutup Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Kejuruan Seni Kuliner (Pastry dan Barista)
yang diselenggarakan Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Muslimat (Nahdlatul Ulama (NU)
Jombang, Senin (30/08). Bupati berharap, pelatihan yang dilaksanakan ini mampu meningkatkan
mutu Sumber Daya Manusia (SDM) peserta pelatihan di tengah pandemi Covid-19 seperti saat
ini.
Sekadar diketahui, sebanyak 16 peserta yang mengikuti pelatihan. Yakni terdiri dari tujuh laki -
laki dan sembilan perempuan dari 8 Kecamatan (Kecamatan Jombang, Kesamben, Sumobito,
Bareng, Mojoagung, Diwek, Peterongan, Jogoroto).
Rata-rata mereka merupakan usia produktif antara 20 tahun sampai 40 tahun. Pelatihan
dilaksanakan selama 240 jam tatap muka, selama satu bulan dengan instruktur Yusuf Aulawi
yang telah dilatih selama 47 hari oleh Kemenaker di Medan dan sudah bersertifikat.
"Bisa memenuhi apa yang disampaikan Bapak Presiden untuk meningkatkan SDM untuk
Indonesia Maju," kata Bupati Jombang.
Dikatakan Bupati Jombang, setelah mengikuti pelatihan selama 47 hari di BLKK Muslimat NU
Jombang, peserta pelatihan juga bakal lebih mudah diterima kerja karena telah memiliki skill dan
kemampuan bekerja sesuai keahlian yang didapatkan selama mengikuti pelatihan.
"Anak - anak ini akan mudah diterima kerja di cafe, di rumah makan, perhotelan, bisa semua,"
tandasnya.
Selain itu menurut Bupati Jombang, dari keahlian yang didapatkan selama pelatihan, peserta
juga bisa berwirausaha. Dengan begitu, mereka juga akan bisa menyerap tenaga kerja.
"Kalau sudah usaha kan bisa mengangkat tenaga kerja. Bisa merekrut tenaga yang bikin kue,
dan yang lain. Ndak mungkin sendiri, pasti akan mengangkat beberapa tenaga," pungkasnya.
[rif].
58

