Page 132 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 MEI 2020
P. 132
# Pengembangan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Ferdy
Sambo mengaku masih memeriksa sejumlah pihak dalam pengusutan kasus itu.
Pada Rabu, Satuan Tugas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) telah
menaikkan status kasus itu ke penyidikan. Artinya, polisi tinggal mencari siapa
tersangkanya.
Ferdy mengatakan, pada Kamis, pihaknya memeriksa pejabat Direktorat Jenderal
Perhubungan Laut (Hubla), Imigrasi Pemalang, Imigrasi Tanjung Priok, dan
Syahbandar Tanjung Priok. Menurut dia, setelah semuanya diperiksa, pihaknya akan
melakukan pengiriman SPDP dan koordinasi dengan jaksa penuntut umum (JPU)
terkait kasus tersebut. "Kami bergerak cepat agar kasus ini selesai," kata dia.
Kasubdit III Dit Tipidum Bareskrim Polri Kombes John Weynart Hutagalung
mengatakan, target pemeriksaan saksi selesai pada Jumat (15/5). "Termasuk
periksa ahli pidana untuk memperkuat dugaan TPPO nya," kata dia. Ia mengakui,
pihaknya ingin kasus tersebut cepat selesai.
Dalam video yang dirilis oleh kanal berita televisi berbahasa Korea, //MBC//, pada
Selasa (5/5), terjadi dugaan pelanggaran HAM pada sejumlah ABK Indonesia di
kapal ikan Long Xing 629. Dalam video tersebut, tampak ABK kapal melempar
jenazah ABK WNI yang telah meninggal dunia di tengah laut. Buntutnya, 14 WNI
ABK lainnya meminta dipulangkan ke Tanah Air.
Kepada polisi, para ABK itu mengaku awalnya masing-masing direkrut melalui
sponsor perseorangan untuk diberangkatkan ke luar negeri. Para sponsor inilah
yang menghubungkan mereka ke tiga perusahaan penyalur tenaga kerja. Mereka
lantas berangkat ke Korea Selatan menggunakan maskapai penerbangan
internasional inisial CP pada 13-14 Februari 2019.
Page 131 of 191.

