Page 89 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JUNI 2020
P. 89
BEGINI PELAYANAN BPJAMSOSTEK SURABAYA DARMO SAAT NORMAL BARU
SURABAYA - Layanan BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo tetap prima di tengah Pandemi COVID-
19. Berbagai metode layanan terbaik diterapkan untuk peserta yang mengajukan klaim. Metode
yang tetap melalui protokol Layanan Tanpa Kontak Fisik (LAPAK ASIK) itu terdiri dari kanal
online, offline dan kolektif.
( ) Protokol LAPAK ASIK yang telah diperkenalkan sejak Maret 2020 melalui kanal online
antrian.bpjsketenagakerjaan.go.id itu terus disempurnakan, sehingga kini bagi peserta yang
mengalami kesulitan mengakses LAPAK ASIK online dapat dilayani langsung di kantor, karena
LAPAK ASIK juga memiliki kanal offline dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Kepala BPJAMSOSTEK Surabaya Darmo, Guguk Heru Triyoko mengatakan, LAPAK ASIK offline
ini tetap mendepankan protokol kesehatan meskipun tetap melaksanakan pelayanan secara
offline di Kantor. Pihaknya menyediakan bilik-bilik yang dilengkapi layar monitor yang terhubung
dengan petugas untuk kebutuhan komunikasi dan verifikasi data.
Ia melanjutkan, melalui metode ini setiap petugas Customer Service Officer (CSO) melayani 4-
6 orang sekaligus dalam waktu bersamaan, sehingga metode pelayanan ini disebut 'One to
Many'. "Dengan metode 'One To Many', kemampuan produksi untuk meyelesaikan klaim
meningkat lima kali lipat dan phsycial distancing tetap terjaga," kata Guguk.
( ) Meski pihaknya menyediakan kanal klaim offline, Guguk berharap pada peserta yang
mengajukan klaim untuk memanfaatkan layanan online. "Saya mengimbau pada seluruh peserta
BPJAMSOSTEK untuk tetap sebisa mungkin berada di rumah dan menggunakan kanal online
yang telah kami disediakan, jika ingin klaim. Karena, prosesnya lebih mudah dan mengurangi
potensi terpapar virus COVID-19," tutur Guguk.
Selain layanan secara online dan offline, masih menurut Guguk, BPJAMSOSTEK juga
memberikan kemudahan klaim bagi peserta melalui kanal LAPAK ASIK kolektif. Fasilitas ini
ditujukan pada perusahaan skala besar maupun menengah yang melakukan PHK minimal 30
persen tenaga kerjanya. Dengan adanya klaim kolektif ini pihak perusahaan dapat
mengakomodir klaim seluruh karyawan yang ter-PHK dengan menunjuk satu orang perwakilan.
Guguk juga menyampaikan, layanan-layanan klaim di masa Pandemi COVID-19 itu juga
diterapkan di seluruh Kantor Cabang BPJAMSOSTEK se-Indonesia, dan mendapat pujian
berbagai pihak.
( ) Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka sangat mengapresiasi inovasi
layanan BPJAMSOSTEK di masa pandemi COVID-19 ini.
Menurutnya, tiga kanal pengambilan Jaminan Hari Tua (JHT) termasuk metode 'One to Many'
tidak hanya memberikan keamanan bagi staf BPJAMSOSTEK dan peserta, tapi juga membuat
proses pencairan dana lebih transparan, karena proses verifikasi dapat dipantau dari kantor
pusat.
"Kami mengapresiasi langkah BPJAMSOSTEK yang tetap memberikan pelayanan terbaik meski
dalam kondisi terbatas. Saya juga melihat BPJAMSOSTEK mampu menjalankan protokol
kesehatan dengan sangat baik dan detail. Kualitas dan komitmen layanan ini patut menjadi
contoh bagi institusi lain yang melakukan pelayanan publik kepada masyarakat," ucap Melki.
( ) Bukan hanya Melki, Anggota Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Agung Pambudhi juga
mengungkapkan kekagumannya terhadap layanan BPJAMSOSTEK. "Saya sangat terkesan
dengan para petugas yang memberikan pelayanan dengan penuh simpati. Saya berharap
88