Page 150 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 OKTOBER 2020
P. 150

Dari  12.166.471  orang penerima  subsidi  upah dirinci  menjadi:  - Tahap  I tersalurkan  kepada
              2.485.687 penerima (99,43 persen) - Tahap II tersalurkan kepada 2.981.531 penerima (99,38
              persen) - Tahap III tersalurkan kepada sebanyak 3.476.120 penerima (99,32 persen) - Tahap
              IV  tersalurkan  kepada  sebanyak  2.620.665  penerima  (94,09  persen)  -  Tahap  V  tersalurkan
              kepada sebanyak 602.468 penerima (97,39 persen).

              Namun terdapat 150 ribu pekerja yang belum mendapat BLT upah BPJS Ketenagakerjaan ini
              karena terdapat kekurangan atau ketidaksesuaian data.

              Misalnya rekeningnya tidak valid, kemudian NIK-nya kurang nomornya dan kemudian nomor
              rekeningnya tidak sesuai dengan nama yang diserahkan.

              Jika terjadi kekurangan seperti itu, ujar Menaker Ida, maka Kementerian Ketenagakerjaan akan
              mengembalikan  data  tersebut  kepada  BPJS  Ketenagakerjaan  (BPJAMSOSTEK)  yang  akan
              menginformasikan kepada pemberi kerja untuk memperbaikinya.

              Terkait dengan bantuan upah ini pemerintah menyiapakan anggaran Rp37,7 triliun. Program
              bantuan  pemerintah  ini  menargetkan  15,7  juta  pekerja  yang  terdaftar  sebagai  peserta  BPJS
              Ketenagakerjaan (per 30 Juni 2020).

              Namun, hingga batas akhir penyerahan data penerima, data yang dikumpulkan dan diserahkan
              BPJS Ketenagakerjaan hanya mencapai 12.4 juta pekerja/buruh.

              "Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara. Rencananya, akan disalurkan
              untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik, baik di lingkup Kemendikbud
              maupun Kemenag," ujarnya.

              Cara Cek Penerima BLT Upah BPJS Ketenagakerjaan Cara cek apakah Anda penerima bantuan
              upah ini dengan mengunjungi www.kemnaker.go.id . Di bagian menu pilih DAFTAR, lalu klik
              DAFTAR SEKARANG.

              Lengkapi pendaftaran akun yang terdiri dari dua bagian yakni Biodata dan Akun. Pada bagian
              Biodata, isi Nomor Induk Kependudukan dan nama bapak atau ibu kandung.

              Lalu  pada  bagian  Akun,  isi  alamat  email,  nomor  handphone,  password,  dan  klik  DAFTAR
              SEKARANG. Selanjutnya kode OTP sebanyak 6 digit akan dikirim ke nomor handphone Anda.

              Aktivasi  akun  dengan  memasukan  kode  OTP  yang  dikirim  ke  handphone,  klik  AKTIVASI
              SEKARANG. Setelah itu, buka kembali kemnaker.go.id. Lalu pilih MASUK.

              Dalam jendela tersebut, masukan nomor KTP, ponsel atau email dan password dan klik MASUK
              SEKARANG. Lengkapi profil dengan cara memasang foto profil, status pernikahan dan tipe lokasi.

              Setelah berhasil, kunjungi profil. Jika Anda termasuk dalam penerima bantuan subsidi upah maka
              akan tercantuk pemberitahuan berikuti ini: "Kamu telah terdaftar di BPJS Naker untuk diusulkan
              sebagai penerima bantuan. Mohon cek kembali kelengkapan data Anda ke perusahaan tempat
              Anda bekerja.".














                                                           149
   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155