Page 194 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2020
P. 194
AIRLANGGA: PEMERINTAH FOKUS MEMBUKA LAPANGAN PEKERJAAN BARU
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto , mengatakan, pemerintah saat
ini fokus untuk memastikan ketersediaan lapangan kerja akibat dampak dari pandemi Covid-19.
Menurut Airlangga, angka pengangguran yang melonjak dikarenakan krisis Covid-19 jika tidak
ditangani secara cepat akan berpengaruh pada tingkat kemiskinan.
"Ada 6,9 juta orang pengangguran sebelum Covid-19 yang terus bertambah sekitar 2,9 juta
setiap tahunnya dari angkatan kerja baru. Belum lagi yang terkena pemutusan hubungan kerja
(PHK) karena pandemi tercatat sekitar 3,5 juta orang. Pemerintah harus fokus membuka
lapangan pekerjaan baru," kata Airlangga, seperti dikutip dari keterangan pers yang diterima
Beritasatu.com , Senin (26/10/2020).
Menurut Airlangga, tanpa adanya tindak lanjut segera untuk memastikan adanya serapan
tenaga kerja baru, cepat atau lambat tingkat kemiskinan akan meningkat. Oleh karenanya,
pemerintah menilai kebutuhan untuk menanggulangi pengangguran dan kemiskinan ini jadi
tantangan yang harus diselesaikan segera.
"Tantangan utama Indonesia ke depannya jelas kita membutuhkan lebih banyak lapangan
pekerjaan. Ini supaya tingkat kemiskinan karena Covid-19 tidak meningkat," kata Airlangga.
Selain itu, kata Airlangga, pemerintah juga memastikan agar daya beli masyarakat bisa terjaga
dengan menggulirkan bantuan sosial kepada masyarakat. Jumlah yang tercatat sepanjang
tahun 2020 ini mencapai Rp695,2 triliun.
"Ini supaya daya beli masyarakat yang turun, bisa diganjal dengan perlindungan sosial.
Rencananya, bantuan sosial juga akan kembali dikucurkan tahun depan," kata Airlangga.
Secara regulasi, tambah Airlangga, pemerintah juga telah merespon kebutuhan untuk perluasan
lapangan pekerjaan dengan memastikan investasi bisa lebih banyak masuk. "Melalui UU Cipta
Kerja , hambatan regulasi dan birokrasi yang mengganjal masuknya investasi bisa diselesaikan,"
tandasnya. Sumber:BeritaSatu.com.
193