Page 260 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2020
P. 260

produktivitasnya, dan ini yang didorong dalam UU Cipta Kerja," tutur Ketua Umum DPP Partai
              Golkar tersebut.

              "Dari pengalaman negara yang sukses melewati middle-income trap itu, maka kontribusi daya
              saing tenaga kerja dan produktivitas menjadi andalan," imbuhnya.

              Airlangga menyatakan UU Cipta Kerja ini diperlukan untuk mentransformasikan ekonomi dalam
              rangka memacu pertumbuhan ekonomi menjadi lebih cepat sehingga dapat segera keluar dari
              MIT. Menurut Airlangga dalam survey yang dilakukan IMF dan sebuah organisasi di Belanda,
              telah menempatkan Indonesia dalam kompleksitas bisnis nomor satu atau paling buruk, artinya
              paling  komplek  dan  rumit  sedunia.  "Indonesia  berada  di  atas  Brasil,  Argentina  dan  Yunani,
              sementara Malaysia di urutan sembilan," tambah Airlangga.

              Oleh karena itu diperlukan UU Cipta Kerja yang akan mentransformasi regulasi karena adanya
              hyper  regulasi  yang  harus  dipotong.  "Adanya  reformasi  birokrasi  pemerintah  juga  akan
              melakukan reformasi tambahan yaitu akan ada pemangkasan eselon 1 dan 2, dimana eselon 3
              dan eselon 4 jadi fungsional," ucap Airlangga.


              World Bank, menurut Airlangga, jika UU Cipta Kerja ini merupakan reformasi yang paling positif
              di  Indonesia  dalam  40  tahun  terakhir  di  bidang  investasi  dan  perdagangan.  "Kita  masih
              tergantung dalam investasi dalam berbagai sektor, misalnya di pembangkit, di konstruksi, di
              logistik, di farmasi, di proses manufaktur dan juga di sektor jasa," ungkap Airlangga.

              World  Bank  juga  mengakui  jika  dihapuskannya  izin  impor  itu  bisa  mengurangi  biaya  dan
              ketidakpastian.  World  Bank  juga  menyebut  hal  ini  adalah  reformasi  besar  yang  membuat
              Indonesia semakin kompetitif dan terbuka pada investasi, yang bisa memerangi kemiskinan dan
              meningkatkan  lapangan  kerja.  Airlangga  juga  mengakui  ada  beberapa  negara  yang  terusik
              dengan  perubahan  yang  terjadi  di  Indonesia.  "Terutama,  dalam  persaingan  dagang,"  ujar
              Airlangga.

              (nng).































                                                          259
   255   256   257   258   259   260   261   262   263   264   265