Page 19 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 APRIL 2021
P. 19

Untuk komponen besaran THR tahun 2020 diatur didalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor
              24/2020.  Di  antaranya meliputi  gaji pokok,  tunjangan  keluarga,  dan tunjangan  jabatan  atau
              tunjangan umum.

              Untuk komponen THR pensiunan meliputi pensiunan pokok, tunjangan keluarga, dan tunjangan
              tambahan penghasilan.

              Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata meminta agar PNS menunggu dengan
              sabar dalam pencairan THR. Dia mengatakan tidak ingin terburu-buru dalam mencairkan THR
              PNS.

              "Sabar saja," ujarnya.

              Posko  Pengaduan  Menteri  Ketenagakerjaan  (Menaker)  Ida  Fauziyah  meminta  pemerintah
              provinsi (Pemprov) maupun pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten/Kota turut membuka Posko
              THR 2021 di wilayahnya masing-masing. Ida meminta Posko THR 2021.

              Ini supaya tidak hanya dibentuk di pusat, tetapi juga di Provinsi dan Kabupaten/Kota seluruh
              Indonesia.

              Ida  menjelaskan  pendirian  posko  THR  di  pusat  dan  daerah  ini  dilakukan  agar  pelaksanaan
              koordinasi menjadi lebih efektif.

              "Dalam rangka pelaksanaan kordinasi yang efektif antara pemerintah pusat dan daerah, maka
              Posko THR keagamaan 2021 tidak hanya dibentuk di tingkat pusat, kami juga minta kepada
              Pemprov dan Pemkot membentuk posko yang sama di Provinsi maupun di Kabupaten/Kota,"
              kata Ida.

              Ida menjelaskan Posko ini akan memberikan layanan kepada pekerja/buruh maupun pengusaha
              lewat 3 aspek utama yakni informasi seputar kebijakan dan peraturan THR keagamaan tahun
              2021, ada juga ruang konsultasi, serta pengaduan pelaksanaan THR 2021.

              Posko informasi, konsultasi dan pengaduan yang dibentuk di pusat dilakukan dengan 2 cara,
              baik secara luring dan daring.

              Ia berpesan bagi Pemprov maupun Pemda yang membuka Posko THR secara luring atau tatap
              muka harus dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan. "Saya berpesan, jika dilakukan
              secara offline untuk tetap mengikuti protokol kesehatan," katanya.

              Kemnaker  juga  memberikan  layanan  secara  online  yang  bisa  diakses  melalui
              www.bantuan.kemnaker.go.id dan melalui call center 1500-630 yang sudah dapat diberlakukan
              mulai tanggal 20 April hingga 20 Mei 2021.

              "Keberadaan  Posko  THR  keagamaan  ini  merupakan  bentuk  fasilitasi  pemerintah  agar
              pekerja/buruh  mendapat  THR  keagamaan  benar-benar  bisa  dibayarkan  sesuai  ketentuan
              perundang-undangan," ujarnya.
              Ida berharap, posko THR dapat berjalan sesuai dengan mekanisme dan ketentuan perundangan
              dengan tertib dan efektif, serta tercapai kesepakatan yang dapat memuaskan para pihak, yaitu
              pekerja/buruh dan pengusaha.

              Bagi pengusaha yang melakukan pelanggaran pelaksanaan THR Keagamaan 2021, ia meminta
              kepada  Gubernur,  Bupati,  dan  Wali  Kota  agar tidak  segan-segan  menjatuhkan  sanksi  sesuai
              dengan peraturan perundangan yang berlaku.(Tribun Network/fik/ras/wly).




                                                           18
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24