Page 32 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 SEPTEMBER 2021
P. 32
negative - Timboel Siregar (Sekjen Organiasi Pekerja Seluruh Indonesia) Kalau batas atas itu
lebih rendah dari pada UMP tahun berjalan maka dia tidak naik upah. UMP-nya tidak naik pakai
UMP tahun berjalan. Gubernur tidak boleh menyimpang dari itu
negative - Timboel Siregar (Sekjen Organiasi Pekerja Seluruh Indonesia) Kalau kita lihat KHL ini
harusnya dilihat realitasnya di lapangan. Makanya harus survei ke pasar tidak berdasar pada
data-data di BPS. Misalnya, inflasi itu kan menghitung barang yang sangat rendah sampai
mewah. Menurut saya ini bias
Ringkasan
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Anwar Sanusi menuturkan
penetapan upah minimum provinsi (UMP) 2022 sepenuhnya menggunakan formulasi anyar
sesuai amanat Peraturan Pemerintah No. 36/2021 tentang Pengupahan yang jadi turunan
Undang-Undang No. 11/2021 tentang Cipta Kerja. Dia menjelaskan penghitungan UMP tahun
depan mengacu kondisi perekonomian dan ketenagakerjaan meliputi daya beli, median upah,
dan tingkat penyerapan tenaga kerja.
PENETAPAN UPAH MERUJUK DATA MAKRO
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Anwar Sanusi menuturkan
penetapan upah minimum provinsi (UMP) 2022 sepenuhnya menggunakan formulasi anyar
sesuai amanat Peraturan Pemerintah No. 36/2021 tentang Pengupahan yang jadi turunan
Undang-Undang No. 11/2021 tentang Cipta Kerja.
Dia menjelaskan penghitungan UMP tahun depan mengacu kondisi perekonomian dan
ketenagakerjaan meliputi daya beli, median upah, dan tingkat penyerapan tenaga kerja.
"Semua data itu kita peroleh dari lembaga yang memiliki kewenangan," katanya kepada Bisnis,
Rabu (8/9).
Anwar tidak menampik kemungkinan sejumlah perdebatan selama pembahasan penetapan UMP
2022 beberapa pekan terakhir. Perdebatan itu terkait dengan besaran UMP tahun depan.
"Biasa dalam diskusi dewan pengupahan ada hal-hal yang berbeda pendapat. Namun, semua
basisnya adalah data yang diambil dari lembaga yang punya otoritas," kata dia.
Anwar enggan membeberkan potensi kenaikan UMP 2022 menyusul kondisi pertumbuhan
ekonomi pada kuartal 11/2021 yang bergerak positif di posisi 7,07%. "Belum bisa kami
sampaikan," tuturnya.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi sebelumnya mengatakan Indonesia lepas dari resesi
ditopang oleh kinerja yang membaik pada sejumlah indikator, termasuk konsumsi rumah tangga
yang naik 5,93%.
Kontribusi konsumsi rumah tangga juga naik, dari 56,93% terhadap produk domestik bruto
(PDB) pada kuartal 1/2021 menjadi 57,23% pada kuartal 11/2021.
"Pertumbuhan konsumsi sudah berada di level 5,93%, itu menunjukkan level [konsumsi] sudah
kembali, bahkan lebih baik dibandingkan dengan sebelum masa pandemi," kata Lutfi dalam
Dialog Ekonomi, pekan lalu.
31