Page 176 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 JANUARI 2021
P. 176
Judul Anggota DPR Pertanyakan Efektivitas Program Bantuan Subsidi Upah
Nama Media merdeka.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.merdeka.com/uang/anggota-dpr-pertanyakan-efektivitas-
program-bantuan-subsidi-upah.html
Jurnalis Merdeka
Tanggal 2021-01-18 18:07:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Anas Thahir (Menaker) Meskipun data ini menyisakan sedikit pertanyaan kenapa turun
99, 11 persen lalu turun menjadi 98,71 persen pada gelombang 2. Data harusnya naik, mohon
dijelaskan? Kenapa Ini mesti turun
negative - Anas Thahir (Anggota Komisi IX DPR RI) Sebab kalau dirasakan kurang efektif,
seharusnya masih banyak alternatif-alternatif lain yang bisa digunakan dengan anggaran ini,
misalnya dengan membuka lapangan kerja baru bagi para pekerja yang kehilangan pekerjaan
itu
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Jadi ini saya kira Pak Anas, resesi tidak terlalu
dalam terjerembab. Maka segala upaya dilakukan dan kalau menurut prediksinya Bank Indonesia
Kuartal 4 pertumbuhan ekonomi kita juga lebih baik lagi, kira-kira pertumbuhan ekonomi kita
minus 2-1 persen
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Itulah salah satu cara kita mengkompensasi,
karena ada pembatasan berskala besar yang mengakibatkan berkurangnya produksi. Maka kita
lakukan dengan cara pemberian subsidi ini
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan total realisasi Bantuan Subsidi Upah (BSU)
secara keseluruhan mencapai 98,91 persen. Rinciannya, untuk gelombang 1 realisasinya 99,11
persen dan gelombang 2 hanya 98,71 persen.
Anggota Komisi IX DPR RI Anas Thahir mempertanyakan kenapa realisasi BSU gelombang 2
turun. Seharusnya data tersebut mengalami peningkatan dibanding realisasi BSU gelombang 1.
175