Page 418 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 AGUSTUS 2020
P. 418

Ia  memastikan  pihaknya  akan  berkomunikasi  secara  intens  dengan  pihak  Satuan  Tugas
              Pemulihan  Ekonomi  Nasional  sehingga  dapat  ditentukan  skema  dan  mekanisme  yang  paling
              tepat dan cepat.

              Menurutnya, ketepatan dan kecepatan dalam penyaluran  insentif  merupakan hal yang sangat
              penting sehingga pemerintah akan mengumpulkan data terkait calon penerimanya.

              "Ini yang sedang kita pikirkan bagaimana caranya agar efisien karena memang kita tidak punya
              data.  Datanya  itu  kita  kumpulkan  semua  dan  dipastikan  bahwa  ini  lengkap  dan  bisa
              dipertanggungjawabkan," jelasnya.

              Febrio juga menegaskan penyaluran insentif pemerintah kepada pekerja dengan upah di bawah
              Rp5 juta ini akan dilaksanakan dengan tata kelola yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.

              "Ini kerja keras birokrat dengan harapan agar uang bisa sampai dengan solusi pas dan tepat.
              Itu keyword-nya," tegasnya.

              Sebelumnya pada Rabu (5/8), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan penerima
              insentif ini akan mencapai 13 juta pekerja dengan anggaran yang disiapkan adalah sebesar Rp31
              triliun.

              "Sekarang  sedang  diidentifikasi  targetnya  yang  diperkirakan  bisa  mencapai  13  juta.  Nanti
              anggarannya kira-kira sekitar Rp31 triliun," katanya.

              Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir
              mengatakan, stimulus bantuan gaji tambahan dari pemerintah bagi pekerja berpendapatan di
              bawah Rp 5 juta per bulan memasuki tahap finalisasi.

              "Program dijalankan oleh Kementerian Ketenagakerjaan di September 2020," kata Erick dalam
              siaran pers yang diterima, Kamis (6/8/2020).

              Stimulus bantuan gaji tambahan tersebut nantinya diberikan dalam bentuk Bantuan Langsung
              Tunai  (BLT)  untuk  13,8  juta  pekerja  non-PNS  dan  BUMN  yang  aktif  terdaftar  di  BPJS
              Ketenagakerjaan dengan iuran di bawah Rp 150.000 per bulan.

              "Jadi  pemerintah  menggelontorkan  bantuan  gaji  tambahan  ini  adalah  untuk  mendorong
              konsumsi  masyarakat.  Hal  ini  penting  untuk  menggerakkan  perekonomian  dan  mendorong
              pemulihan ekonomi," jelasnya.

              Besaran  Bantuan  Sebesar  Rp  600  Ribu  per  BulanErick  menambahkan,  percepatan  realisasi
              program pemulihan ekonomi akan berjalan beriringan dengan prioritas utama pemerintah untuk
              kesehatan dan mendorong perubahan perilaku masyarakat dalam pandemi.

              "Ini agar kesehatan pulih, dan ekonomi pun bangkit," kata pria yang juga menjabat sebagai
              Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini.

              Sebagai informasi, besaran bantuan sebesar Rp 600 ribu per bulan dan dilakukan sebanyak 4
              kali dan diberikan per dua bulan ke rekening masing-masing pekerja. Hal ini dilakukan demi
              menghindari penyalahgunaan..











                                                           417
   413   414   415   416   417   418   419   420   421   422   423