Page 60 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 JANUARI 2021
P. 60

MENAKER IDA CANANGKAN BULAN K3 NASIONAL DI KILOMETER NOL SABANG

              Setiap tahun, Indonesia memperingati Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional
              pada  tanggal  12  Januari  s.d  12  Februari.  Bulan  K3  Nasional  Tahun  2021  mengusung  tema
              'Penguatan Sumber Daya Manusia Yang Unggul Dan Berbudaya K3 Pada Semua Sektor Usaha''.
              Peringatan tahun ini pun dilaksanakan secara spesial dengan dicanangkannya Bulan K3 Nasional
              di Kilometer Nol, Sabang, Provinsi Aceh, pada Selasa (12/01/2021).

              Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, dalam Pidato Upacara Hari Peringatan Bulan K3 Nasional
              Tahun 2021 menyatakan, bahwa pondasi pentingnya penerapan budaya K3 sudah ada sejak
              lama yaitu melalui diundangkannya Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan
              Kerja.

              Namun,  meski  budaya K3  sudah  dicanangkan  sejak  setengah  abad  lalu,  kecelakaan  kerja di
              Indonesia masih relatif tinggi. Merujuk data BPJS Ketenagakerjaan, pada 2019 terdapat 114 ribu
              kasus kecelakaan kerja.
              Tahun 2020 angka ini meningkat, di mana pada rentang Januari hingga Oktober 2020, BPJS
              Ketenagakerjaan mencatat terdapat 177 ribu kasus kecelakaan kerja.

              Untuk  itu,  Menaker  Ida  menyebut  bahwa  tema  peringatan  Bulan  K3  Nasional  Tahun  2021
              menjadi semangat dan langkah awal seluruh stakeholder ketenagakerjaan untuk membudayakan
              kesadaran budaya K3 di semua sektor industri, guna meminimalkan kecelakaan kerja.

              "Tema ini menjadi sangat relevan sebagai upaya mengingatkan dan mendorong secara bersama-
              sama untuk menerapkan budaya K3," kata Menaker Ida.

              Menaker  Ida  menyebut,  untuk  terciptanya  K3  unggul,  yaitu  K3  yang  menjadi  budaya  di
              lingkungan kerja atau industri, ada 3 hal yang haru terpenuhi.
              Pertama, komitmen dan kepemimpinan manajemen.

              Kedua, keterlibatan pekerja/buruh.

              Ketiga, tersedianya akses untuk memberikan masukan, kritik dan saran untuk perbaikan K3.

              "Adalah penting bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia melihat korelasi antara investasi pada
              K3 dan kinerja. Perusahaan yang meningkatkan investasi di bidang K3, tingkat kecelakaan akibat
              kerja akan menurun," lanjut Menaker Ida.

              Pada  tahun  2020,  lanjut  Menaker  Ida,  pemerintah  telah  melakukan  berbagai  upaya  untuk
              meningkatkan pelaksanaan K3 secara nasional, di antaranya adalah menyempurnakan peraturan
              perundang-undangan serta standar di bidang K3, termasuk menyesuaikan pelaksanaan K3 pada
              masa pandemi; dan meningkatkan peran pengawas bidang K3 dalam pembinaan, pemeriksaan
              serta penegakan hukum di bidang K3.

              Pihaknya juga telah meningkatkan kesadaran dan peran berbagai pihak; meningkatkan peran
              serta  Indonesia  dalam  forum-forum  regional  dan  internasional  dalam  bidang  K3;  dan
              menyempurnakan pelaksanaan pengawasan, informasi dan layanan K3 berbasis digital.

              "Selain itu selaku Menteri Ketenagakerjaan, ada banyak kebijakan yang telah saya buat dalam
              menghadapi pandemi covid-19 di antaranya Keputusan Menteri tentang Pedoman Penyusunan
              Perencanaan Keberlangsungan Usaha Dalam Menghadapi Pandemi," katanya.

              Dalam pidatonya, Menaker Ida juga menyampaikan strategi nasional K3 yang akan ditetapkan
              pemerintah yaitu Promosi K3 Nasional, Penguatan Kapasitas Sumber Daya K3, Pengawasan dan


                                                           59
   55   56   57   58   59   60   61   62   63   64   65