Page 48 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 FEBRUARI 2021
P. 48

Judul               BLT Gaji Karyawan Dihentikan Bisa Perlambat Ekonomi, Nih Sebabnya
                Nama Media          sindonews.com
                Newstrend           Santunan Pegawai Swasta
                Halaman/URL         https://ekbis.sindonews.com/read/324544/33/blt-gaji-karyawan-
                                    dihentikan-bisa-perlambat-ekonomi-nih-sebabnya-1612429368
                Jurnalis            Suparjo Ramalan
                Tanggal             2021-02-04 17:50:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              positive  -  Audrine  Kosijungan  (Peneliti  CIPS)  Bantuan  subsidi  upah  sangat  relevan  dan
              diharapkan mampu mendorong konsumsi dan membantu menggerakkan perekonomian. Para
              penerima bantuan ini termasuk kelompok yang terdampak cukup signifikan oleh pandemi



              Ringkasan

              Pemerintah memastikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021 tidak dialokasikan dalam Anggaran
              Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2021. Merespon hal tersebut, Peneliti dari
              Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Pingkan Audrine Kosijungan menyebut, penghapusan
              BSU dikhawatirkan memperlambat laju perekonomian nasional. Dalam kajian CIPS, pemberian
              bantuan  kepada  para  pekerja  menunjukkan  jika  selain  sektor  usaha,  para  pekerja  mampu
              menopang sektor-sektor ekonomi yang rentan secara finansial di tengah pandemi Covid-19.



              BLT GAJI KARYAWAN DIHENTIKAN BISA PERLAMBAT EKONOMI, NIH SEBABNYA

              JAKARTA - Pemerintah memastikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021 tidak dialokasikan dalam
              Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2021. Merespon hal tersebut,
              Peneliti dari Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Pingkan Audrine Kosijungan menyebut,
              penghapusan BSU dikhawatirkan memperlambat laju perekonomian nasional.

              Dalam kajian CIPS, pemberian bantuan kepada para pekerja menunjukkan jika selain sektor
              usaha, para pekerja mampu menopang sektor-sektor ekonomi yang rentan secara finansial di
              tengah pandemi Covid-19.

              Jika berkurangnya ataupun menghilangnya besaran upah yang mereka terima akan berdampak
              pada  tingkat  konsumsi  masyarakat.  Dimana,  kontribusi  konsumsi  masyarakat  lebih  dari  50
              persen terhadap produk domestik bruto (PDB).




                                                           47
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53