Page 52 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 JANUARI 2021
P. 52

Judul               Majikan Penganiaya TKI di Singapura Dituntut Penjara Enam Pekan
                Nama Media          merdeka.com
                Newstrend           Kasus PMI Munawaroh
                Halaman/URL         https://www.merdeka.com/dunia/majikan-penganiaya-tki-di-singapura-
                                    dituntut-penjara-enam-pekan.html
                Jurnalis            Pandasurya Wijaya
                Tanggal             2021-01-25 17:06:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Ditjen Binapenta
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative - Kwang Jia Min (Jaksa) Karena kedua korban mengalami luka akibat penganiayaan,
              tuntutan sebesar USD 500 layak diminta sebagai ganti rugi untuk kedua korban.



              Ringkasan
              Perempuan Singapura bernama Elizabeth Poh Chiew Lian yang 2018 lalu menganiaya tenaga
              kerja  asal  Indonesia,  Munawaroh,  40  tahun,  dituntut  penjara  enam  pekan  oleh  jaksa  di
              pengadilan Singapura kemarin. Poh, 67 tahun, mempekerjakan empat asisten rumah tangga
              pada 2018, termasuk Munawaroh. Poh menganiaya Munawaroh dengan mengguyur kepala TKI
              itu dan menyebut dia idiot dan bodoh.



              MAJIKAN PENGANIAYA TKI DI SINGAPURA DITUNTUT PENJARA ENAM PEKAN

              Perempuan Singapura bernama Elizabeth Poh Chiew Lian yang 2018 lalu menganiaya tenaga
              kerja  asal  Indonesia,  Munawaroh,  40  tahun,  dituntut  penjara  enam  pekan  oleh  jaksa  di
              pengadilan Singapura kemarin.

              Poh, 67 tahun, mempekerjakan empat asisten rumah tangga pada 2018, termasuk Munawaroh.
              Poh menganiaya Munawaroh dengan mengguyur kepala TKI itu dan menyebut dia idiot dan
              bodoh.

              Tak tahan dengan siksaan itu Munawaroh kemudian kabur dari rumah tempat dia bekerja di
              Pasir Ris pada 22 Juli 2018 dan melapor ke polisi.

              Dilansir dari laman the Straits Times, Senin (25/1), Poh kemudian mempekerjakan Moe Moe San,
              39 tahun, sebagai asisten berikutnya. Poh lalu masih saja menganiaya pembantunya itu sampai
              si pembantu asal Myanmar itu melapor ke polisi.

              Jaksa Kwang Jia Min dalam pengadilan kemarin menuntut Po agar dihukum penjara sedikitnya
              enam pekan.
                                                           51
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57