Page 149 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 SEPTEMBER 2020
P. 149
Apabila tanggal 30 jatuh pada hari libur, maka iuran harus dibayarkan pada hari kerja sebelum
tanggal 30.
"Masa relaksasi atau pembayaran dilonggarkan sesuai ketentuan awal. Dari (tanggal) 15 bulan
berikutnya, jadi tanggal 30 bulan berikutnya," kata Ilyas dalam Sosialisasi Relaksasi Iuran PP
49/2020 yang disiarkan YouTube BPJS Ketenagakerjaan, Kamis (24/9/2020).
Jadi, pemberi kerja baru dibilang telat membayar iuran jika sudah lewat tanggal 30. Denda yang
akan dikenakan juga lebih sedikit karena terdapat keringanan dari yang sebelumnya denda 2%,
menjadi hanya 0,5%.
"Jadi kalau sebelumnya tanggal 15 belum bayar, lalu tanggal 16 bayar itu kena denda 2%.
Sekarang (tanggal 16) belum kena denda, paling lambat tanggal 30 bulan berikutnya tapi
dendanya hanya 1,5%," jelasnya.
Khusus untuk program Jaminan Pensiun (JP), perusahaan bisa mengajukan penundaan
pembayaran sebagian iuran atau maksimal hanya membayar 1% dari iuran. Namun sisa
penundaan harus tetap dibayarkan sekaligus atau bertahap kepada BPJS Ketenagakerjaan mulai
15 Mei 2021 dan harus selesai paling lambat 15 April 2022.
"Hanya ditunda tetapi tetap wajib dibayarkan. Sisa 99% yang ditunda dibayarkan sekaligus atau
bertahap, dimulai paling lambat 15 Mei 2021 dan diselesaikan paling lambat tanggal 15 April
2022," tuturnya.
(zlf/zlf) .
148