Page 240 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 NOVEMBER 2020
P. 240
Judul Pengangguran melonjak, jutaan pekerja masuk sektor pertanian
Nama Media lokadata.id
Newstrend Angkatan Kerja
Halaman/URL https://lokadata.id/artikel/pengangguran-melonjak-jutaan-pekerja-
masuk-sektor-pertanian
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-11-10 10:06:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Lonjakan jumlah pengangguran membuat alokasi tenaga kerja bergerak dinamis. Sektor yang
semula ditinggalkan pekerja, misalnya, kini kembali diminati. Masalahnya, apakah sektor
tersebut mampu menjadi sumber penghidupan yang layak?
Badan Pusat Statistik (BPS) secara rutin mengumumkan angka pengangguran dua kali dalam
setahun, salah satunya di bulan Agustus. BPS mencatat, jumlah pengangguran terbuka Agustus
ini mencapai 9,77 juta, naik 2,67 juta dari Agustus 2019. Tambahan angkatan kerja baru tercatat
2,36 juta orang.
PENGANGGURAN MELONJAK, JUTAAN PEKERJA MASUK SEKTOR PERTANIAN
Lonjakan jumlah pengangguran membuat alokasi tenaga kerja bergerak dinamis. Sektor yang
semula ditinggalkan pekerja, misalnya, kini kembali diminati. Masalahnya, apakah sektor
tersebut mampu menjadi sumber penghidupan yang layak?
Badan Pusat Statistik (BPS) secara rutin mengumumkan angka pengangguran dua kali dalam
setahun, salah satunya di bulan Agustus. BPS mencatat, jumlah pengangguran terbuka Agustus
ini mencapai 9,77 juta, naik 2,67 juta dari Agustus 2019. Tambahan angkatan kerja baru tercatat
2,36 juta orang.
Melihat data BPS, penyebaran virus korona bukan hanya menyebabkan orang tidak bekerja, tapi
jumlah jam kerjanya juga berkurang. Secara keseluruhan, jumlah pekerja yang terpapar dampak
virus korona mencapai 29,12 juta, 70 persen di antaranya tinggal di kawasan perkotaan.
Dari jumlah yang terpapar dampak buruk pandemi, 2,56 juta langsung menjadi pengangguran,
dan 24,03 juta mengalami pengurangan jam kerja.
Selain itu, ada juga penduduk bukan angkatan kerja yang kehilangan pekerjaan gara-gara
musibah virus korona sepanjang Februari-Agustus 2020. Mereka adalah penduduk di atas 15
tahun (usia angkatan kerja), tapi ada yang masih sekolah, mengurus rumah tangga atau
kegiatan pribadi lainnya, sehingga tidak termasuk angkatan kerja.
239