Page 161 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2020
P. 161
Pada kesempatan yang sama, Prof Arif Satria menjelaskan bahwa IPB University telah berupaya
meningkatkan kualitas petani di sekitar kampus melalui program kemitraan yang dilaksanakan
oleh Agribusiness and Technology Park (ATP) IPB University. Sampai saat ini, sedikitnya sudah
ada 40 petani mitra yang dibina oleh ATP IPB University.
Melalui program pembinaan ini, petani mitra dapat menjual produknya ke pasar modern di
Jabodetabek yang difasilitasi oleh ATP IPB University. Beberapa pasar yang sudah menjadi
langganan yaitu Diamond Supermarket, Yogya, Total, Ranch Market, dan All Fresh market.
"Tidak hanya itu, ATP IPB University juga menggandeng toko online untuk turut membantu
memasarkan produk-produk yang dihasilkan," ujarnya.
Melihat kinerja ini, Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziah menyatakan akan ikut membantu
IPB University melalui pembentukan Balai Latihan Kerja Komunitas Pertanian. "Pertanian ini
sektor menjanjikan, bahkan di masa pandemi ini sektor pertanian masih menunjukkan
perkembangan positif," terangnya.
Di masa pandemi ini, lanjut Menaker, program Kemenaker lebih berorientasi pada perluasan
tenaga kerja, pelatihan bisnis dan kewirausahaan, serta perluasan akses setelah pelatihan.
Seluruh kegiatan tersebut berada dalam wadah Balai Latihan Kerja (BLK) yang berada di bawah
wewenang Kemenaker RI.
"Program di BLK disinergikan dengan pelatihan dan pengembangan kewirausahaan di bidang
pertanian. Bahkan beberapa peserta diberi kesempatan membuka usaha dan diberi akses ke
perbankan," terang Ida Fauziah.
Tidak hanya soal pelatihan, upaya kerja sama yang digagas juga termasuk kerja sama sertifikasi
bagi mahasiswa dan masyarakat umum. Sertifikasi ini penting guna mendukung pengembangan
bisnis dan sebagai jaminan mutu terhadap produk yang dihasilkan.
160