Page 90 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2020
P. 90
Judul Mau Dapat BLT Rp600.000, Pastikan Nomor Rekening Aktif
Nama Media okezone.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://economy.okezone.com/read/2020/09/07/320/2273830/mau-
dapat-blt-rp600-000-pastikan-nomor-rekening-aktif
Jurnalis Feby Novalius,
Tanggal 2020-09-08 03:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziah (Menteri Ketenagakerjaan) Penerima sudah menerima transfer dana baik
rekening bank Himbara dan non Himbara pada 2 September 2020
positive - Ida Fauziah (Menteri Ketenagakerjaan) Rekeningnya itu tidak aktif. Kami kembalikan
ke BPJS Ketenagakerjaan yang disampaikan kepada rekan-rekan pekerja. Jadi, kami ingin
menyampaikan di sini, kepada teman-teman pekerja serahkan nomor rekening yang aktif, itu
yang paling penting sehingga mempermudah kami untuk melakukan transfer ke rekening
negative - Irvansyah Utoh Banja (Deputi Direktur Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga
BPJS Ketenagakerjaan) Jumlah data rekening peserta tidak valid ini mencapai 1,6 juta orang
Ringkasan
Pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta mendapat subsidi gaji Rp1,2 juta. Dikabarkan pekerja
dengan rekening swasta telah mendapat gaji tambahan tersebut.
"Penerima sudah menerima transfer dana baik rekening bank Himbara dan non Himbara pada 2
September 2020," ujar Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah.
MAU DAPAT BLT RP600.000, PASTIKAN NOMOR REKENING AKTIF
JAKARTA - Pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta mendapat subsidi gaji Rp1,2 juta. Dikabarkan
pekerja dengan rekening swasta telah mendapat gaji tambahan tersebut.
"Penerima sudah menerima transfer dana baik rekening bank Himbara dan non Himbara pada 2
September 2020," ujar Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziah.
Meski demikian, Ida mengaku masih ada rekening pekerja yang ternyata tidak aktif. Karena itu,
pihaknya mengembalikan lagi datanya kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk divalidasi ulang.
89