Page 36 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 SEPTEMBER 2020
P. 36
Judul BP2MI Selamatkan 4 PMI ABK Korban Perdagangan Manusia
Nama Media Suara Pembaruan
Newstrend Kasus Eksploitasi ABK
Halaman/URL Pg7
Jurnalis E-8
Tanggal 2020-09-24 04:02:00
Ukuran 123x117mmk
Warna Warna
AD Value Rp 36.531.000
News Value Rp 109.593.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Keempat PMI ABK ini merupakan korban tindak pidana
perdagangan orang (TPPO). mereka sudah bekerja selama 11 bulan, dan masih tersisa satu
bulan kontrak. Mereka kami selamatkan berkat bantuan informasi dan advokasi Non Government
Organiza- tion (NGO) yang berada di Belgia yaitu Indonesia Public Police Research and Advocacy
atau IPPRA
neutral - Benny Rhamdani (Kepala BP2MI) Berdasar pengakuan para PMI ABK. mereka baru
mengetahui bahwa diberangkatkan secara nonprosedural/ile-gal karena sejak diberangkatkan
dan sampai di Italia belum pernah dibawa majikannya untuk melapor ke otoritas setempat. Dan
setiap akan melapor mereka selalu di ajak bersembunyi
Ringkasan
Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) berhasil menyelamatkan empat pekerja
migran Indonesia (PMI) anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban eksploitasi di kapal ikan
berbendera Italia. MV Ammiraglia RC 1930 dan Karmela Madre. Kepala BP2MI. Benny Rhamdani
menyatakan, keempat ABK tersebut diberangkatkan oleh Agent Nurrahray dan dipekerjakan
kepada Giuseppe Bagnato pemilik perusahaan pemilik kapal ikan Sidney Soc Corp. "Keempat PMI
ABK ini merupakan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO). mereka sudah bekerja
selama 11 bulan, dan masih tersisa satu bulan kontrak.
BP2MI SELAMATKAN 4 PMI ABK KORBAN PERDAGANGAN MANUSIA
Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) berhasil menyelamatkan empat pekerja
migran Indonesia (PMI) anak buah kapal (ABK) yang menjadi korban eksploitasi di kapal ikan
berbendera Italia. MV Ammiraglia RC 1930 dan Karmela Madre. Kepala BP2MI. Benny Rhamdani
menyatakan, keempat ABK tersebut diberangkatkan oleh Agent Nurrahray dan dipekerjakan
kepada Giuseppe Bagnato pemilik perusahaan pemilik kapal ikan Sidney Soc Corp. "Keempat PMI
ABK ini merupakan korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO). mereka sudah bekerja
selama 11 bulan, dan masih tersisa satu bulan kontrak.
35