Page 32 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 APRIL 2021
P. 32
Judul Warning Bagi Pengusaha
Nama Media Radar Sulbar
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL Pg10
Jurnalis JPNN
Tanggal 2021-04-16 06:56:00
Ukuran 98x212mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 9.800.000
News Value Rp 49.000.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Azis Syamsuddin (Wakil Ketua DPR RI) SE-nya sudah dikeluarkan. Ini juga warning bagi
pengusaha, harus membayar penuh THR yang menjadi kewajiban tujuh hari sebelum Lebaran
negative - Azis Syamsuddin (Wakil Ketua DPR RI) Ada penjelasannya dalam SE itu, khusus
perusahaan yang tidak mampu membayar THR akibat pandemi wajib melakukan dialog dengan
pekerja. Ini berdasarkan laporan keuangan internal dan kesepakatannya harus dilaporkan secara
tertulis ke Dinas Ketenagakerjaan di daerah masing-masing
positive - Azis Syamsuddin (Wakil Ketua DPR RI) Ini untuk memastikan edaran tersebut
dijalankan dengan baik
negative - Azis Syamsuddin (Wakil Ketua DPR RI) Jangan ada lagi perusahaan yang tidak
membayar THR. Terapkan denda dan sanksi bagi yang terlambat atau bahkan tidak membayar
THR sesuai dengan waktu yang ditentukan
negative - Azis Syamsuddin (Wakil Ketua DPR RI) Penegakan hukum terkait pelanggaran
mekanisme pembayaran THR itu harus juga memperhatikan rekomendasi dari hasil pemeriksaan
pengawas ketenagakerjaan
Ringkasan
Wakil Ketua DPR RI mengapresiasi Surat Edaran Menaker RI Nomor M/6/HK.04/IV/2021 tentang
Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2021. Menyikapi SE tersebut,
DPR mendorong pemerintah daerah membentuk pos komando pelaksanaan serta satuan tugas
pelayanan terkait THR untuk mengantisipasi timbulnya keluhan pekerja.
WARNING BAGI PENGUSAHA
Wakil Ketua DPR RI mengapresiasi Surat Edaran Menaker RI Nomor M/6/HK.04/IV/2021 tentang
Pelaksanaan Pemberian Tunjangan Hari Raya Keagamaan Tahun 2021. Menyikapi SE tersebut,
DPR mendorong pemerintah daerah membentuk pos komando pelaksanaan serta satuan tugas
pelayanan terkait THR untuk mengantisipasi timbulnya keluhan pekerja.
31