Page 194 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 NOVEMBER 2020
P. 194
Judul Serba-Serbi UMP 2021 Tak Naik: 5 Provinsi Bandel
Nama Media wartaekonomi.co.id
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://www.wartaekonomi.co.id/read312828/serba-serbi-ump-2021-
tak-naik-5-provinsi-bandel
Jurnalis Redaksi
Tanggal 2020-11-09 11:50:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Hariyadi Sukamdani (Ketua Umum Apindo) Kami menyayangkan karena para
Gubernur ini tidak melihat kondisi yang ada. Tapi kami tidak akan melakukan gugatan
negative - S Motik (Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang CSR dan
Persaingan Usaha Suryani) Kita ketahui pengangguran naik, jumlah PHK naik bisa sampai 20
juta. Data ketenagakerjaan kalau saat ini ada 8,14 juta yang menganggur, 28 juta kerja paruh
waktu. Maka itu, ada 46,3 juta orang yang tidak bekerja secara penuh
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan memastikan tidak ada kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP)
2021. UMP 2021 akan sama dengan tahun ini. Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Edaran
(SE) tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease
2019 (Covid-19).
Adapun beberapa daerah telah melaksanakan sidang Dewan Pengupahan Provinsi dalam rangka
persiapan penetapan upah minimum (UM) tahun 2021 yang telah menghasilkan kesepakatan
akan melaksanakan SE Menteri Ketenagakerjaan.
SERBA-SERBI UMP 2021 TAK NAIK: 5 PROVINSI BANDEL
Kementerian Ketenagakerjaan memastikan tidak ada kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP)
2021. UMP 2021 akan sama dengan tahun ini. Keputusan tersebut tertuang dalam Surat Edaran
(SE) tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease
2019 (Covid-19).
Adapun beberapa daerah telah melaksanakan sidang Dewan Pengupahan Provinsi dalam rangka
persiapan penetapan upah minimum (UM) tahun 2021 yang telah menghasilkan kesepakatan
akan melaksanakan SE Menteri Ketenagakerjaan.
193