Page 124 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 AGUSTUS 2021
P. 124
memeriksa sejumlah kanal untuk melihat apakah dirinya termasuk ke dalam penerima BSU
tersebut.
Direktur Pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Ketenagakerjaan) atau
BPJAMSOSTEK Roswita Nilakurnia menjelaskan bahwa pada pekan lalu pihaknya sudah
menyerahkan data satu juta pekerja penerima BSU gelombang pertama kepada Kementerian
Ketenagakerjaan (Kemnaker). Dana BSU ditransfer langsung ke rekening pribadi masing-masing
pekerja.
Roswita menjelaskan bahwa BPJAMSOSTEK menyediakan kanal-kanal informasi bagi peserta
untuk dapat mengakses informasi terkait eligibilitas mereka dalam memperoleh dana BSU.
Melalui kanal-kanal itu, peserta BPJAMSOSTEK dapat mengetahui apakah dirinya berhak
menerima BSU atau tidak.
Terdapat beberapa kanal terkait informasi BSU yang dapat diakses peserta, yaitu melalui situs
resmi www.bpjsketenagakerjaan.go.id atau melalui microsite bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id.
Lalu, jika pekerja sudah memiliki akun aplikasi BPJSTKU, informasi dapat diakses melalui situs
sso.bpjsketenagakerjaan.go.id pada menu Bantuan Subsidi Upah.
Pekerja pun dapat memeriksa informasi melalui layanan WhatsApp di nomor 081380070175 atau
melalui layanan masyarakat di nomor telepon 175. Selain itu, informasi BSU dapat diakses di
halaman media sosial resmi Facebook dan Twitter BPJS Ketenagakerjaan, melalui menu pesan
pribadi (direct message/DM).
"Peserta diimbau untuk tidak memberikan data diri pribadi dan posting pada halaman komen
yang tentu saja dapat terlihat oleh publik secara langsung. Pihak BPJAMSOSTEK akan menjawab
pertanyaan terkait informasi BSU ini hanya melalui DM atau pesan pribadi di media sosial," ujar
Roswita dalam keterangan resmi yang diperoleh Bisnis pada Minggu (15/8/2021).
Kanal terakhir yang disediakan oleh BPJAMSOSTEK adalah Kantor Cabang BPJAMSOSTEK
terdekat. Pekerja dapat membawa identitas diri (Kartu Tanda Penduduk/KTP) dan Kartu Peserta
BPJAMSOSTEK untuk memperoleh informasi terkait BSU.
Para peserta diimbau untuk mengutamakan kanal-kanal nonfisik untuk mendapatkan informasi
terkait apapun, khususnya BSU, agar tetap menjaga kepatuhan atas imbauan pemerintah terkait
pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Menurut Roswita, pihaknya telah memaksimalkan upaya untuk menyediakan berbagai kanal
nonfisik, agar para peserta dapat lebih mudah memperoleh informasi.
“Kami harap peserta dapat mengoptimalkan layanan atau kanal nonfisik kami untuk memperoleh
informasi, dan kami juga berkomitmen untuk dapat melayani seluruh peserta yang mengakses
kanal layanan kami dengan sebaik-baiknya. Kami harap para peserta dapat memaklumi dan
mematuhi PPKM yang berlaku,” ujar Roswita.
Dana BSU pada tahun ini akan diberikan kepada lebih dari delapan juta pekerja yang terdampak
Covid-19, sesuai dengan Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) 16/2021.
Pekerja calon penerima dana BSU adalah Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki gaji di
bawah Rp3,5 juta per bulan dan berada di wilayah PPKM Level 3 dan 4.
Selain itu, penerima BSU bukan merupakan penerima bantuan sosial lainnya dari pemerintah,
seperti Kartu Prakerja, Program Keluarga Harapan, dan Bantuan Produktif Usaha Mikro.
123