Page 287 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 NOVEMBER 2020
P. 287

"Sebenarnya kalau enggak ada Covid-19 kita mau melakukan pelatihan vokasi untuk dua juta
              tenaga  kerja,  calon  pekerja  kita,"  ujar  Ida  dalam  Grand  Opening  Mega  Digitalk  GNIK  yang
              dilakukan secara virtual, Sabtu (21/11/2020).

              Jumlah tersebut dengan asumsi jumlah pengangguran yang sebanyak tujuh juta, dengan 2,5
              juta angkatan kerja baru yang tercipta setiap tahun.

              Sehingga setidaknya dengan serapan pelatihan vokasi tersebut, dalam lima tahun permasalahan
              ketenagakerjaan di Indonesia bisa diselesaikan.

              "Ternyata  yang  terjadi  lain,  pelatihan  vokasi  jadi  semi  bansos  ini  harus  dilakukan  karena
              pandemi, masyarakat butuh survive, mereka bilang butuh makan, nggak butuh pelatihan, maka
              diubah pelatihan vokasi ini jadi semi bansos," ujar Ida.

              Pemerintah pada awal bulan April tahun ini telah membuka program Kartu Prakerja secara online.
              Program  pelatihan  yang  seharusnya  dilakukan  secara  offline  pun  berubah  menjadi  pelatihan
              online dengan pemberian bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp 600.000 setiap bulan selama
              empat bulan.

              Selain itu, peserta Kartu Prakerja juga mendapatkan uang insentif pelatihan sebesar Rp 1 juta.

              Secara keseluruhan, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 20 triliun untuk program
              Kartu  Prakerja.  Program  tersebut  ditujukan  untuk  5,6  juta  peserta  dengan  rincian  anggaran
              Rp5,6 triliun untuk biaya pelatihan, insentif Rp 13,45 triliun, survei Rp 840 miliar, dan anggaran
              untuk Project Management Office (PMO) sebesar Rp 100 juta.













































                                                           286
   282   283   284   285   286   287   288   289   290   291   292