Page 304 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 NOVEMBER 2020
P. 304
Judul BLT Subsidi Gaji Termin II untuk Tahap 4 Cair, Ini yang Perlu Diketahui
Nama Media kompas.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://www.kompas.com/tren/read/2020/11/21/110100365/blt-
subsidi-gaji-termin-ii-untuk-tahap-4-cair-ini-yang-perlu-diketahui
Jurnalis Nur Fitriatus Shalihah
Tanggal 2020-11-21 11:01:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Bantuan subsidi upah atau gaji ( BSU ) termin II untuk pekerja yang tecatat sebagai penerima
tahap 4 telah disalurkan mulai Jumat (20/11/2020).
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (20/11/2020)
mengungkapkan, pihak Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) telah memproses
dana subsidi gaji termin II tahap 4 kepada bank penyalur.
BLT SUBSIDI GAJI TERMIN II UNTUK TAHAP 4 CAIR, INI YANG PERLU DIKETAHUI
- Bantuan subsidi upah atau gaji ( BSU ) termin II untuk pekerja yang tecatat sebagai penerima
tahap 4 telah disalurkan mulai Jumat (20/11/2020).
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (20/11/2020)
mengungkapkan, pihak Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) telah memproses
dana subsidi gaji termin II tahap 4 kepada bank penyalur.
Pihak bank penyalur, selanjutnya mentransfer dana bantuan subsidi gaji ke rekening penerima,
baik bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (himbara) maupun non-himbara.
Apa saja yang perlu diketahui terkait penyaluran bantuan langsung tunai ( BLT ) subsidi gaji
termin II tahap 4? Pekerja yang mendapat bantuan subsidi gaji merupakan yang memiliki gaji di
bawah Rp 5 juta dan tercatat aktif dalam kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
Ida mengungkapkan subsidi gaji termin II tahap 4 ini disalurkan kepada 2,44 juta pekerja.
Pada termin II ini, para pekerja yang tercatat sebagai penerima tahap 4 masing-masing
mendapatkan Rp 1,2 juta. Total anggaran yang digelontorkan pemerintah yakni Rp 2,93 triliun.
Ida menjelaskan nominal tersebut merupakan bantuan untuk periode November dan Desember
2020.
303