Page 21 - E-MODULE KUALITAS AIR SUNGAI BRANTAS MALANG

URAIAN MATERI

Lingkungan, Keseimbangan dan Perubahannya

Lingkungan terdiri dari komponen biotik dan komponen abiotik dalam komposisi yang
proposional. Lingkungan yang tepat dan sesuai akan dapat menunjang segala kehidupan
organisme yang berada di dalamnya. Untuk kelangsungannya, suatu sistem harus
memelihara kerja setiap komponen yang menyusun sistem tersebut. Kepincangan kerja
suatu komponen menyebabkan tidak seimbangnya sistem tersebut. Hilangnya satu
komponen dapat menghancurkan keseimbangan sistem. Dalam suatu ekosistem,
keseimbangan lingkungan terjadi secara alami. Komponen-komponen yang terlibat
berperan sesuai kondisi keseimbangan.
Keseimbangan lingkungan adalah kemampuan lingkungan untuk mengatasi tekanan
dari alam maupun aktivitas manusia dalam menjaga kestabilan kehidupannya.
Keseimbangan lingkungan merupakan keseimbangan yang dinamis, yaitu keseimbangan
yang dapat mengalami perubahan, tetapi perubahan ini bersifat menjaga keseimbangan
komponen-komponennya dan tidak menghilangkan suatu komponen tertentu.

Kriteria lingkungan dikatakan seimbang (equilibrium) antara lain:
Terdapat pola-pola interaksi (arus energi, daur materi, rantai makanan/jaring-jaring
makanan, piramida ekologi, daur biogeokimia, dan produktivitas yang berlangsung
secara proporsional.
Lingkungan homeostasis, yaitu mampu mempertahankan terhadap gangguan alam
baik gangguan secara alami maupun buatan.
Pertumbuhan dan perkembangan organisme berlangsung secara alami sehingga
tidak ada organisme yang mendominasi terhadap organisme lainnya.
Memiliki daya dukung lingkungan, yaitu kemampuan lingkungan hidup untuk
mendukung peri kehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Wawasan Lingkungan!
Sikap Lingkungan!

Kerusakan lingkungan hidup akibat populasi
manusia dan perkembangan zaman pada Permasalahan lingkungan yang terjadi saat ini
awal abad ke-21 ini. Populasi manusia merupakan sebagaian besar campur tangan
mempengaruhi keadaan alam. Semakin manusia. Oleh karena itu, agar tidak terkena
banyak manusia tinggal di suatu daerah dampak tersebut mulailah menanamkan rasa
maka kebutuhan hidup juga bertambah. peduli terhadap lingkungan sehingga
diperlukan perhatian ekosentrik dengan
menganggap permasalahan lingkungan
merupakan hal yang penting.