Page 99 - SKI KELAS X MAN TRENGGALEK._Neat
P. 99
a. Penaklukan Andalusia dibawah pimpinan Gubernur Musa bin Nusair, panglima
perang Tharif dan juga panglima perang Thariq bin Ziyad
b. Penaklukan wilayah Kashgar dibawah komando pimpinan Khurasan, Qutaibah bin
Muslim al-Bahili yang pernahmenjabat gubernur Iraq, Persia dan Khurasan.
c. Penaklukan Negeri Sind dibawah komando Muhammad bin Qasim ats-Tsaqafi.
d. Mengembangkan seni kebudayaan sehingga menjadi karya seni bercorak Islam dan
menjadi kebudayaan tertinggi kala itu
e. Membangun rumah sakit, panti jompo, panti asuhan, dan gedung pemerintahan serta
mendirikan madrasah-madrasah.
f. Merenovasi Masjidil Haram, mengadakan perbaikan makam Rasulullah Saw, serta
merenovasi masjid Nabawi dan masjid Umawy di Damaskus.
5. Umar bin Abdul Aziz
Umar bin Abdul Azis dilahirkan di Halwan, Mesir pada 61 H, ia adalah cicit
dari Umar bin Khathab. Sejak kecil ia sering mendengar kisah tentang kehebatan
kakeknya yaitu Umar bin Khathab, hal itu menginspirasi dirinya untuk bisa seperti sang
kakek. Umar bin Abdul Aziz menjabat sebagai khalifah selama kurang lebih 2 tahun 5
bulan. Beberapa kebijakan-kebijakan Umar bin Abdul Aziz:
a. Mengupayakan pengumpulan Hadits untuk dipilih antara Hadits Shahih dan palsu
dan menunjuk Imam Muslim bin Syihab az-Zuhri sebagi koordinatornya. Berkat
usaha ini, tercapailah pembukuan hadits.
b. Menghentikan pemungutan pajak dari Mualaf dan memangkas pajak dari orang
Nasrani, kebijakan ini membuat orang-orang berbondong untuk memeluk Islam
c. Menghidupkan kembali ajaran al-Qur’an dan as-Sunah
d. Menetapkan hokum berdasarkan Syari’at Islam dengan tegas
e. Memindahkan sekolah kedokteran dari Iskandariah (Mesir) ke Antioka dan Harran
(Turki)
f. Mengutus delegasi untuk mengawasi kinerja para gubernur di berbagai daerah agar
selelu menerapkan keadilan dan kebenaran dalam memimpin.
g. Mengganti kedudukan gubernur yang tidak taat agama.
C. Perkembangan Peradaban dan Ilmu Pengetahuan Daulah Umayyah di
Damaskus
Berbagai kebijakan yang diambil semasa pemerintahan Daulah Umayyah di
Damaskus sedikit banyak berdampak kepada kemajuan dalam berbagai bidang.
Muawiyyah dan keturunannya tidak saja dikenal sebagai pahlawan dalam ekspansi
Sejarah Kebudayaan Isalam 79